Panglima Jenderal Agus Subiyanto mengerahkan pasukannya untuk membantu penanganan bencana banjir dan longsor yang terjadi di Provinsi Sumatera.
Bencana banjir dan longsor setidaknya terjadi di tiga provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Agus mengatakan, saat ini bantuan logistik dikirim menggunakan jalur udara menggunakan pesawat milik TNI AU.
“Pesawat A400M yang besar kemudian satu boeing 737 ini juga untuk muat logistik dari [Lanud] Halim termasuk juga pasukannya yang berangkat,” kata Agus kepada wartawan di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah pada Jumat (28/11).
Selain pesawat, TNI mengerahkan bantuan berupa helikopter untuk membantu evakuasi banjir. Selain itu, Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) khusus medis juga dikerahkan.
“Angkatan Laut pun menyiapkan KRI yang diberangkatkan hari ini yaitu KRI Soeharso (990) dan KRI Radjiman (992),” tuturnya.
Selain TNI, Polri memberikan bantuan untuk bencana di Sumatera. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya akan menerjunkan personel dalam proses evakuasi, termasuk pengerahan anjing pelacak.
“Membantu evakuasi dan pencarian terhadap masyarakat yang membutuhkan pertolongan termasuk mengerahkan K9,” kata Sigit di lokasi yang sama.
“Dan juga rencananya kami mempersiapkan tim trauma healing sampai dengan tim DVI apabila diperlukan untuk mencari korban-korban yang sulit dikenali,” sambungnya.
