VIVA – Manajer Manchester United, Ruben Amorim, memberi pengakuan mengejutkan soal proyek jangka panjang yang ia bangun di Old Trafford. Menurutnya, semua rencana tersebut tak akan berarti apa-apa bila Setan Merah gagal menunjukkan hasil dalam waktu dekat.
Amorim menegaskan bahwa MU adalah klub yang tidak memberi banyak ruang untuk kesabaran. Meski memiliki visi jangka panjang, ia sadar betul bahwa kemenangan tetap harus hadir sekarang juga.
Situasi inilah yang membuat Amorim sering terlihat frustrasi. Tekanan besar dan tuntutan instan membuat tidak ada jawaban lain selain meraih tiga poin di setiap laga.
"Tentu tidak baik bila ada di Manchester United dan tidak meraih kemenangan. Tidak ada waktu di sini, jadi itulah perasaan yang saya rasakan dan itu alasan saya terlihat frustrasi sepanjang waktu."
"Sekali lagi, kami tahu butuh waktu namun tidak ada waktu yang tersedia di klub ini. Jadi mari melakukan segalanya untuk memenangkan banyak laga," ujar Amorim dikutip dari ESPN.
Ujian berat langsung menunggu MU akhir pekan ini. Mereka bakal bentrok dengan Crystal Palace pada Minggu (30/11). Kondisi semakin genting karena Palace saat ini berada di posisi keenam klasemen dengan 20 poin, unggul dua angka dari Manchester United.
Artinya, kemenangan bisa mengangkat MU ke posisi lebih baik. Sebaliknya, kekalahan akan membuat Setan Merah makin terpuruk dan menjauh dari zona enam besar.
Posisi Amorim sendiri, yang sudah menangani MU sejak musim lalu, diyakini bakal kian terancam bila ia gagal membawa tim minimal bersaing memperebutkan tiket kompetisi Eropa.
Amorim kembali menegaskan bahwa adaptasi di Premier League tidak mudah. Semua klub telah membangun skuad kuat dan siap meladeni persaingan ketat.
"Saya rasa jelas bahwa ini butuh waktu, terutama di Premier League ketika klub lainnya benar-benar siap untuk segalanya."
"Mereka [pemain] terus berkembang. Namun kami butuh kemenangan saat ini, bila tidak, sesuatu akan mengalami pergantian dan kami tahu itu. Kami hanya butuh tampil lebih baik," tegasnya.
