Elon Musk mengumumkan bahwa Starlink akan memberikan layanan internet gratis bagi pelanggan baru maupun yang sudah lama di Indonesia, yang terkena dampak banjir besar di Aceh, Sumatera Utara atau Sumut, dan Sumatera Barat alias Sumbar.
Hal itu disampaikan Elon Musk lewat akun X pribadi @elonmusk pada Sabtu (29/11). “SpaceX standard policy is to make Starlink free whenever there is a natural disaster somewhere in the world. It would not be right to profit from misfortune,” tulis Musk.
Melalui pernyataan resmi, Starlink menjelaskan bahwa layanan gratis akan berlaku bagi warga Indonesia dan Sri Lanka yang terkena dampak banjir akibat Siklon Ditwah. Program ini mencakup layanan gratis hingga akhir Desember, dengan fokus pada pemulihan konektivitas di wilayah yang paling parah terdampak.
Starlink memastikan tengah bekerja bersama pemerintah Indonesia untuk mempercepat distribusi terminal dan memulihkan jaringan komunikasi di daerah terkena dampak, khususnya di wilayah Sumatra yang mengalami kerusakan infrastruktur telekomunikasi.
“We’re also working with the Indonesian government to rapidly deploy terminals and restore connectivity to the hardest-hit areas on Sumatra,” tulis Starlink dalam pernyataan.
Starlink merinci beberapa ketentuan untuk mengakses layanan gratis tersebut:
- Pelanggan aktif: Tidak perlu melakukan tindakan apa pun. Starlink secara otomatis menerapkan kredit layanan gratis ke akun pelanggan.
- Pelanggan nonaktif atau akun yang sedang ditangguhkan: Starlink tetap memberikan kredit layanan gratis, sehingga pelanggan dapat mengaktifkan kembali perangkatnya selama periode bantuan ini.
- Pelanggan baru di area terkena dampak: Setelah membeli dan mengaktifkan perangkat, pelanggan perlu membuat tiket dukungan dan mencantumkan “Indonesia Flood Support” untuk memperoleh layanan gratis.
Pengguna dapat melihat kredit layanan yang diterapkan melalui tab penagihan (billing) pada akun masing-masing.
Jumlah korban meninggal dunia di Aceh, Sumut, dan Sumbar terus bertambah, menjadi 442 orang menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB per 30 November pukul 18.00. Rinciannya sebagai berikut:
- Aceh: 96
- Sumut: 217
- Sumbar: 129
Sedangkan data korban yang masih hilang, di antaranya:
- Aceh: 75
- Sumut: 209
- Sumbar: 118
Jumlah pengungsi imbas banjir dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar juga terus bertambah.
BNPB telah mengaktifkan dukungan komunikasi darurat menggunakan jaringan satelit Starlink di sejumlah titik, terutama di wilayah yang terisolasi jaringan. Kementerian Komunikasi dan Digital alias Komdigi juga memberikan bantuan berupa 19 unit genset, 19 set terminal Satria-1, dan 32 unit perangkat Starlink.