7 Fakta Mengerikan Usai Atalanta Permalukan Chelsea di Liga Champions

viva.co.id
21 jam lalu
Cover Berita

Bergamo, VIVA – Atalanta kembali menunjukkan bahwa mereka bukan sekadar kuda hitam di Liga Champions. Bermain di New Balance Arena pada matchday ke-6 Liga Champions 2025/26, La Dea sukses mempermalukan Chelsea dengan skor 2-1, Rabu dini hari WIB 10 Desember 2025.

Chelsea sempat memimpin lewat gol Joao Pedro, namun Atalanta bangkit di babak kedua melalui sundulan Gianluca Scamacca dan gol kemenangan Charles De Ketelaere. Hasil ini mengangkat Atalanta ke peringkat 3 klasemen sementara dengan 13 poin, terpaut hanya dua angka dari Arsenal dan Bayern Muenchen. Chelsea justru terperosok ke posisi 11 dengan 10 poin.

Baca Juga :
Nyesek! Penalti di Menit Akhir Bikin Inter Milan Dipermalukan Liverpool di Kandang
Sempat Tertinggal, Bayern Munich Bangkit Tundukkan Sporting Lisbon

Berikut tujuh fakta mengerikan dari kekalahan Chelsea di tangan Atalanta:

1. Rekor 41 Laga Chelsea Runtuh

Menurut Opta, Chelsea sebelumnya tidak terkalahkan dalam 41 laga Liga Champions ketika unggul saat jeda (37 menang, 4 imbang).

Kekalahan dari Atalanta ini adalah yang pertama sejak 2013 ketika mereka kalah dari Basel.
Rekor 11 tahun itu resmi hancur di Bergamo.

2. Comeback Brilian Atalanta

Meski tertinggal 0-1, Atalanta menunjukkan karakter kuat di babak kedua. Tim asuhan Raffaele Palladino langsung agresif selepas jeda dan membalikkan keadaan menjadi 2-1.

3. Charles De Ketelaere Kian Menakutkan

CDK menjadi bintang laga dengan 1 gol dan 1 assist. Opta mencatat, assist yang ia berikan untuk gol Scamacca adalah assist ke-8 di Liga Champions, menyamai rekor Dries Mertens.

Di antara pemain Belgia, hanya Eden Hazard (10) dan Kevin De Bruyne (27) yang lebih banyak.
Performa CDK semakin menunjukkan statusnya sebagai salah satu gelandang serang paling efektif di kompetisi ini.

4. Chelsea Kehilangan Kendali di Babak Kedua

Chelsea tampil dominan di babak pertama, namun kehilangan ritme setelah turun minum.
Serangan Atalanta lebih terstruktur, intensitas meningkat, dan The Blues kesulitan keluar dari tekanan.

5. Scamacca Seharusnya Bisa Cetak Brace

Gianluca Scamacca tak hanya menyamakan kedudukan, tetapi juga memiliki dua peluang emas pada menit ke-59 dan 62. Robert Sanchez harus bekerja keras untuk mencegah Atalanta memperlebar skor lebih dini.

6. Pertahanan Chelsea Terkoyak di Menit-Menit Akhir

Gol kedua Atalanta memperlihatkan lemahnya koordinasi lini belakang Chelsea. De Ketelaere mampu menusuk ke kotak penalti tanpa pengawalan ketat sebelum melepaskan tembakan mendatar yang gagal dibendung Sanchez.

Baca Juga :
Sedang Berlangsung! Jadwal TV dan Link Live Streaming Big Match Liga Champions Inter Milan vs Liverpool
Sedang Berlangsung! Jadwal TV dan Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munich vs Sporting Lisbon
Arne Slot Jawab Komentar Panas Mohamed Salah

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Setelah 15 Tahun, Aamir Khan Dkk Resmi Garap Sekuel 3 Idiots
• 19 jam lalutabloidbintang.com
thumb
Dirjen Dukcapil Diminta Percepat Perekaman Penduduk
• 19 jam lalueranasional.com
thumb
Peluang Kecil Timnas di SEA Games 2025, Indra Sjafri Tetap Berpikir Positif
• 20 jam laluharianfajar
thumb
Berpadu asa pascabencana di Sipange, Tapanuli Tengah
• 3 jam laluantaranews.com
thumb
Pembangkit Listrik Tenaga Termal Taean Korsel Meledak, 2 Pekerja Luka Bakar
• 12 jam laluerabaru.net
Berhasil disimpan.