FAJAR, JAKARTA – Sebuah mobil layanan Makanan Bergizi Gratis (MBG) menerobos pagar SDN Kalibaru 01 dan menabrak siswa serta guru yang sedang mengikuti kegiatan literasi pagi, Kamis 11 Desember 2025.
Insiden ini memicu kepanikan, menyisakan belasan korban dan membuat warga sekitar bergegas memberi pertolongan.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung yang meninjau langsung kondisi korban di RSUD Koja menyampaikan bahwa kecelakaan terjadi akibat sopir pengganti yang diduga tidak mampu mengendalikan kendaraan saat memasuki area sekolah.
“Telah terjadi kejadian mobil MBG yang memang setiap hari mengantar makanan di tempat itu. Karena sopirnya ganti, padahal pintunya tertutup, masuk dengan kecepatan tidak terkontrol menabrak murid dan guru yang ada di sana,” kata Pramono kepada wartawan di RSUD Koja, Jakarta Utara.
Menurut data sementara, terdapat 21 korban, terdiri dari siswa dan guru. Mereka mengalami luka dari ringan hingga berat. Beberapa korban bahkan harus dirujuk ke rumah sakit berbeda untuk penanganan intensif.
Pramono meminta seluruh pihak rumah sakit memberi perhatian penuh kepada para korban.
“Semoga tidak ada hal yang tidak diinginkan. Saya perintahkan kepada Direktur RSUD Koja untuk memberi dukungan sepenuhnya, dan semua biaya ditanggung Pemprov DKI Jakarta,” lanjutnya.
Peristiwa ini pertama kali menyebar luas setelah video dan foto kejadian diunggah akun Instagram @sekitaran_jakut.
Dalam unggahannya, akun tersebut menuliskan peringatan agar masyarakat lebih berhati-hati dalam berkendara, sambil menunjukkan kondisi sekolah pasca-mobil menabrak area upacara.
Dari informasi yang beredar, insiden terjadi sekitar pukul 06.39 Wita. Mobil MBG yang dikemudikan AI (34), warga Kalibaru, tiba-tiba menerobos pagar sekolah dan melaju ke lapangan tempat siswa mengikuti literasi pagi.
Sebanyak 18 orang terluka, terdiri dari 17 murid serta satu guru. Mereka segera dilarikan ke RSUD Cilincing dan sebagian dirujuk ke RS Koja karena luka lebih berat.
Di antara korban, terdapat W yang mengalami memar di kepala dan lengan, MF mengalami luka robek di bagian kepala, serta K yang diduga mengalami patah tulang lengan.
Seorang murid berinisial A disebut mengalami luka paling serius. Seorang guru, HM, juga turut dirawat.
Polisi telah mengamankan sopir mobil MBG untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kendaraan tersebut merupakan armada MBG milik SPPG RW 03 Kalibaru dengan nomor polisi B 2093 UIU.



:quality(80):format(jpeg)/posts/2025-12/11/featured-048dee08b81bad2feed805de0096c7e0_1765412613-b.jpg)