Akhir Tahun Anggaran: Ketika Kejar Target Berpotensi Mengorbankan Akuntabilitas

kumparan.com
15 jam lalu
Cover Berita

Setiap akhir tahun anggaran, satuan kerja di seluruh Indonesia menghadapi situasi yang sama, kejar tayang LPJ, BAST, dan berkas pertanggungjawaban demi memastikan anggaran terserap dan laporan selesai tepat waktu. Ritme yang terbentuk selama bertahun-tahun ini membuat bulan-bulan terakhir selalu identik dengan lembur, revisi berulang, dan tumpukan dokumen.

Masalahnya, tekanan mengejar deadline sering kali menghasilkan kompromi pada kualitas. Dokumen yang seharusnya menggambarkan kondisi riil pekerjaan kadang hanya menjadi formalitas administrasi. Penyedia terburu-buru menyerahkan BAST, pejabat fungsional harus menandatangani dokumen dalam waktu singkat, sementara bukti audit trail tidak seluruhnya terdokumentasi dengan baik.

Di titik inilah risiko terbesar muncul.

Akuntabilitas negara dipertaruhkan pada periode paling sibuk dalam satu tahun anggaran.

Bagi auditor, akhir tahun adalah periode dengan potensi temuan paling tinggi: selisih data, dokumen tidak lengkap, BAST tidak sesuai fisik, hingga pertanggungjawaban yang tidak ditopang verifikasi memadai. Sebagian bukan karena kesengajaan, tetapi karena sistem kerja yang mendorong semuanya menumpuk di ujung tahun.

Padahal LPJ dan BAST bukan sekadar berkas penutup.

Keduanya adalah bukti bahwa uang negara benar-benar digunakan sebagaimana mestinya. Jika kualitasnya lemah, maka risiko berantai muncul, mulai dari opini audit hingga hilangnya kepercayaan publik pada tata kelola pemerintah.

Satuan kerja sebenarnya bisa memperbaiki situasi ini dengan cara sederhana namun efektif:

Jika pola ini dibangun, akhir tahun tidak lagi menjadi “bulan kepanikan”, melainkan penegasan komitmen atas pengelolaan anggaran yang transparan, yang telah dijaga sepanjang tahunnya.

Pada akhirnya, tantangan terbesar akhir tahun bukan soal seberapa cepat dokumen selesai, tetapi seberapa jujur dokumen itu mencerminkan kenyataan. Akuntabilitas bukan diukur dari banyaknya berkas yang dikirim, melainkan dari kualitas bukti bahwa uang negara digunakan dengan benar.

Dan justru di momen paling sibuk inilah integritas pengelolaan keuangan negara diuji.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Sempat Umumkan Putus, Ari Lasso dan Dearly Joshua Balikan, Netizen Kena Prank
• 19 jam lalufajar.co.id
thumb
Kapolda Metro Jaya Dalami Penyebab Minibus Tabrak Siswa SDN 01 Kalibaru
• 15 jam lalutvrinews.com
thumb
Barang Menumpuk Jadi Masalah Baru di Kota Besar, Solusinya Hadir dari Ruang yang Sering Diabaikan
• 15 jam lalumediaapakabar.com
thumb
Fakta Menarik Film Avatar: Fire and Ash
• 15 jam lalukumparan.com
thumb
Raih Kemenangan Kedua di Babak Fase Grup, Timnas Voli Putri Indonesia Amankan Tiket Semifinal
• 12 jam lalufajar.co.id
Berhasil disimpan.