Jakarta, VIVA – Dalam era digital yang semakin kompetitif, memilih televisi tidak lagi sekadar mempertimbangkan ukuran layar. Kualitas gambar, teknologi pemrosesan visual, hingga fitur penunjang kenyamanan menonton menjadi faktor utama yang kini diperhatikan konsumen modern.
Produsen TV berlomba menghadirkan inovasi terbaik untuk menampilkan detail mikroskopis, warna yang kaya, serta pengalaman menonton yang lebih imersif.
Berikut lima teknologi gambar paling penting yang patut diperhatikan sebelum membeli TV terbaru.
Teknologi QLED menjadi salah satu standar premium dalam industri televisi saat ini. Panel berteknologi Quantum Dot ini memungkinkan TV menghasilkan lebih dari satu miliar warna dengan tingkat kecerahan tinggi dan akurasi yang sangat presisi. Keunggulan inilah yang membuat QLED mampu menampilkan gambar dengan saturasi optimal, baik pada adegan terang maupun gelap.
Dengan warna yang lebih kaya dan konsisten, tampilan visual menjadi lebih hidup dan mendekati kualitas sinematik. Untuk konten yang menuntut detail tinggi seperti film HDR atau pertandingan olahraga, QLED memberikan perbedaan yang signifikan.
2. HDR 10+: Kecerahan Maksimal dan Detail Bayangan yang Luar BiasaHDR 10+ merupakan teknologi yang meningkatkan dinamika gambar dengan memperluas tingkat kecerahan dan kontras. Berbeda dari HDR standar, HDR 10+ memungkinkan penyesuaian warna dan cahaya secara dinamis di setiap adegan, sehingga detail di area gelap tetap terlihat jelas tanpa mengorbankan kecerahan di area terang.
Teknologi ini sangat penting untuk konten modern yang banyak memuat rentang kontras ekstrem, seperti film-film aksi dan dokumenter alam. Hasilnya, gambar lebih mendalam, lebih dramatis, dan lebih nyaman dilihat.
3. AiPQ Processor: Otak Cerdas yang Mengoptimalkan Gambar Secara Real-TimeProsesor AiPQ berfungsi sebagai pusat pemrosesan visual yang menganalisis setiap frame dan menyesuaikan warna, ketajaman, hingga tingkat noise. Dengan algoritma kecerdasan buatan (AI), prosesor ini mampu mengenali jenis konten—seperti film, olahraga, atau siaran TV—dan mengoptimalkannya agar tampil lebih jelas dan natural.
Prosesor ini juga meningkatkan kualitas konten beresolusi rendah menjadi mendekati 4K, sehingga tayangan lama tetap terlihat tajam pada layar besar. Bagi pengguna yang menginginkan kualitas gambar konsisten di berbagai jenis konten, teknologi ini menjadi nilai tambah yang signifikan.





