Bandara Soetta perkuat keamanan cyber jelang pelayanan Nataru

antaranews.com
19 jam lalu
Cover Berita
Tangerang (ANTARA) - PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Banten, memperkuat kesiapsiagaan dan ketahanan cyber menjelang layanan periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

Penguatan keamanan sistem cyber ini, dilakukan melalui penyelenggaraan Cyber Security Exercise 2025 bersama Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Kementerian Perhubungan, Badan Intelijen Negara (BIN), Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Kepolisian, Otoritas Bandar Udara Wilayah I, AirNav Indonesia, AOC Domestik, dan AOC Internasional.

"Melalui latihan ini, kami ingin memastikan bahwa seluruh prosedur, mekanisme koordinasi, dan kemampuan mitigasi berjalan secara terukur dan dapat segera diterapkan apabila diperlukan," kata General Manager Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Heru Karyadi dalam keterangan tertulis diterima di Tangerang, Sabtu.

Menurutnya, peningkatan keamanan cyber ini mengingat Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebagai bandara terbesar di Indonesia dan salah satu bandara tersibuk di Asia Pasifik melayani penerbangan domestik dan internasional dengan total jangkauan lebih dari 247 destinasi.

Dengan peran strategis tersebut, gangguan terhadap infrastruktur digital bandara berpotensi berdampak signifikan terhadap kelancaran mobilitas masyarakat, aktivitas ekonomi nasional, serta reputasi Indonesia di mata dunia.

"Latihan ini difokuskan pada penguatan respons terhadap potensi serangan siber yang dapat mengganggu sistem operasional vital seperti check-in, baggage handling, otomasi, SCADA, IoT, hingga komunikasi layanan di terminal," katanya.

Baca juga: Citilink buka rute internasional baru Jakarta - Bangkok



Ia bilang, melalui simulasi serangan ransomware pada layanan check-in domestik Terminal 3, Cyber Security Exercise dirancang menyerupai kondisi nyata untuk menilai kesiapan respons, alur koordinasi, dan kemampuan mitigasi cepat serta langkah pemulihan yang efektif menjadi faktor kunci dalam menjaga stabilitas operasional bandara.

Heru juga menambahkan bahwa latihan ini menjadi momentum penting jelang periode angkutan Natal dan Tahun Baru, yang secara historis mencatat peningkatan signifikan pada trafik penumpang.

"Menjelang puncak libur Nataru, ketahanan siber menjadi bagian integral dari kesiapan operasional Bandara Soekarno-Hatta. Kami berkomitmen memastikan bahwa seluruh sistem berjalan optimal sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap aman, lancar, dan andal," terangnya.

Melalui pelaksanaan Cyber Security Exercise, Bandara Soekarno-Hatta berharap sinergi seluruh pihak dalam menjaga keamanan siber dapat semakin kuat, sekaligus memperkuat kesiapsiagaan, koordinasi, dan kemampuan pemulihan terhadap insiden siber di lingkungan kebandarudaraan.

"Upaya ini diharapkan menjaga stabilitas operasional dan memastikan layanan terbaik bagi seluruh pengguna jasa pada periode puncak akhir tahun," kata dia.



Baca juga: Imigrasi Soetta siagakan 570 petugas pelayanan keimigrasian Nataru







Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
[FULL] Presiden Prabowo usai Kunjungi Korban Bencana Aceh-Sumatera: Pembalakan Liar Kita Tertibkan!
• 10 jam lalukompas.tv
thumb
Harga Minyak Jatuh 4 Persen Sepekan akibat Kekhawatiran Oversupply
• 20 jam laluidxchannel.com
thumb
Akademi Osasuna Terus Berkontribusi untuk Sepak Bola Indonesia
• 13 jam laluskor.id
thumb
Pedagang Kalibata Masih Trauma, Polda Metro Hadir Berikan Bantuan
• 50 menit laluviva.co.id
thumb
BCA (BBCA) Siapkan Uang Tunai Rp42,1 Triliun untuk Periode Natal dan Tahun Baru
• 15 jam laluidxchannel.com
Berhasil disimpan.