Jakarta (ANTARA) - Atlet Indonesia, Joshua Kandou, menyumbang medali emas dari cabang karate nomor kumite kelas -75 kilogram putra SEA Games 2025, setelah pada final mengalahkan karateka Vietnam, Vo Van Hien, pada pertandingan di Ratthaprasasanphakdi Building Government Complex, Bangkok, Sabtu.
Pada final Joshua tampil dominan dan mengantungi kemenangan 9-3 atas lawannya. Ini merupakan pencapaian terbaik Joshua di SEA Games. Sebelumnya, prestasi terbaik Joshua di SEA Games adalah meraih medali perak yakni pada SEA Games 2021.
Joshua membuka jalannya ke final, dengan meraih kemenangan 7-1 atas karateka Timor Leste, Fernandes Pereira Quefi Deonisio, pada perempat final. Ia kemudian menang 6-2 atas Batican Alwyn asal Filipina di semifinal.
Baca juga: Karateka putri Lubis Leica sumbang satu emas untuk Indonesia
Langkah Joshua gagal diikuti dua karateka lain yang juga berhasil menembus final di nomor kumite. Gregoria Ceyco Zefanya kalah 5-8 dari wakil Vietnam, Dinh Thi Huong, pada nomor -68 kilogram putri, sedangkan dari nomor -84 kilogram putra, Arif Fadhillah kalah 1-4 dari atlet Vietnam Nguyen Thanh Trung.
Meski demikian, atas keberhasilan keduanya mencapai final, maka Ceyco dan Arif masing-masing berhak mendapatkan medali perak.
Selain satu medali emas dari Joshua, dan dua medali perak dari Ceyco dan Arif, cabang olahraga karate pada Sabtu juga menyumbang medali perunggu. Medali perunggu diperoleh Ni Made Dwi Kartika di kelas -61 kilogram putri, yang menang atas Thin Zar Yon asal Myanmar.
Baca juga: Cok Istri dan Arlendi gagal tembus final kumite -55 dan -67 kg
Catatan penampilan atlet-atlet karate nomor kumite SEA Games Thailand 2025, Sabtu:
Kelas -61 kg putri
Perempat final
Ni Made Dwi Kartika Aprianti menang 14-5 atas Poonesan Madhuri (Malaysia)
Semifinal
Ni Made Dwi Kartika Aprianti kalah 6-7 dari Butsuwan Maneevan (Thailand)
Perebutan medali perunggu
Ni Made Dwi Kartika Aprianti menang atas Thin Zar Yon (Myanmar)
Kelas -68 kg putri
Perempat final
Gregoria Ceyco Zefanya menang 7-3 atas Adnan Zakiah (Malaysia)
Semifinal
Gregoria Ceyco Zefanya menang 5-4 atas Sonthong Yanisa (Thailand)
Final
Gregoria Ceyco Zefanya kalah 5-8 Dinh Thi Huong (Vietnam)
Kelas -75 kg putra
Perempat final
Joshua Kandou menang 7-1 atas Fernandes Pereira Quefi Deonisio (Timor Leste)
Semifinal
Joshua Kandou menang 6-2 atas Batican Alwyn (Filipina)
Final
Joshua Kandou menang 9-3 atas Vo Van Hien (Vietnam)
Kelas -84 putra
Semifinal
Arif Fadhillah menang 8-0 atas Khensulintha Lertsakda (Laos)
Final
Arif Fadhillah kalah 1-4 Nguyen Thanh Trung (Vietnam)
Baca juga: Dewi Laila lengkapi pesta menembak Indonesia dengan emas 10m Air Rifle
Pada final Joshua tampil dominan dan mengantungi kemenangan 9-3 atas lawannya. Ini merupakan pencapaian terbaik Joshua di SEA Games. Sebelumnya, prestasi terbaik Joshua di SEA Games adalah meraih medali perak yakni pada SEA Games 2021.
Joshua membuka jalannya ke final, dengan meraih kemenangan 7-1 atas karateka Timor Leste, Fernandes Pereira Quefi Deonisio, pada perempat final. Ia kemudian menang 6-2 atas Batican Alwyn asal Filipina di semifinal.
Baca juga: Karateka putri Lubis Leica sumbang satu emas untuk Indonesia
Langkah Joshua gagal diikuti dua karateka lain yang juga berhasil menembus final di nomor kumite. Gregoria Ceyco Zefanya kalah 5-8 dari wakil Vietnam, Dinh Thi Huong, pada nomor -68 kilogram putri, sedangkan dari nomor -84 kilogram putra, Arif Fadhillah kalah 1-4 dari atlet Vietnam Nguyen Thanh Trung.
Meski demikian, atas keberhasilan keduanya mencapai final, maka Ceyco dan Arif masing-masing berhak mendapatkan medali perak.
Selain satu medali emas dari Joshua, dan dua medali perak dari Ceyco dan Arif, cabang olahraga karate pada Sabtu juga menyumbang medali perunggu. Medali perunggu diperoleh Ni Made Dwi Kartika di kelas -61 kilogram putri, yang menang atas Thin Zar Yon asal Myanmar.
Baca juga: Cok Istri dan Arlendi gagal tembus final kumite -55 dan -67 kg
Catatan penampilan atlet-atlet karate nomor kumite SEA Games Thailand 2025, Sabtu:
Kelas -61 kg putri
Perempat final
Ni Made Dwi Kartika Aprianti menang 14-5 atas Poonesan Madhuri (Malaysia)
Semifinal
Ni Made Dwi Kartika Aprianti kalah 6-7 dari Butsuwan Maneevan (Thailand)
Perebutan medali perunggu
Ni Made Dwi Kartika Aprianti menang atas Thin Zar Yon (Myanmar)
Kelas -68 kg putri
Perempat final
Gregoria Ceyco Zefanya menang 7-3 atas Adnan Zakiah (Malaysia)
Semifinal
Gregoria Ceyco Zefanya menang 5-4 atas Sonthong Yanisa (Thailand)
Final
Gregoria Ceyco Zefanya kalah 5-8 Dinh Thi Huong (Vietnam)
Kelas -75 kg putra
Perempat final
Joshua Kandou menang 7-1 atas Fernandes Pereira Quefi Deonisio (Timor Leste)
Semifinal
Joshua Kandou menang 6-2 atas Batican Alwyn (Filipina)
Final
Joshua Kandou menang 9-3 atas Vo Van Hien (Vietnam)
Kelas -84 putra
Semifinal
Arif Fadhillah menang 8-0 atas Khensulintha Lertsakda (Laos)
Final
Arif Fadhillah kalah 1-4 Nguyen Thanh Trung (Vietnam)
Baca juga: Dewi Laila lengkapi pesta menembak Indonesia dengan emas 10m Air Rifle





