Sampah Menggunung di Depan Puskesmas Serpong 1, Warga Keluhkan Bau Menyengat

kompas.com
7 jam lalu
Cover Berita

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com – Tumpukan sampah terlihat memenuhi area pinggir jalan tepat di depan Puskesmas Serpong 1, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), pada Minggu (14/12/2025).

Sampah didominasi limbah rumah tangga itu menimbulkan bau menyengat yang mengganggu kenyamanan pasien.

Berdasarkan pantauan Kompas.com di lokasi, sebagian sampah telah dibungkus menggunakan karung dan plastik.

Baca juga: Meluber hingga Jalan, Tumpukan Sampah di Kolong Flyover Ciputat Ditutup Terpal

Meskipun begitu, masih banyak sampah yang dibuang tanpa dibungkus, seperti sisa sayuran, kasur, dan bekas kotak sayuran.

Bau tidak sedap dari tumpukan sampah itu tercium hingga ke ruang pelayanan Puskesmas Serpong 1 yang diketahui merupakan aset milik Universitas Indonesia (UI).

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=tumpukan sampah, Sampah di Serpong, tumpukan sampah di tangsel, tumpukan sampah di serpong&post-url=aHR0cHM6Ly9tZWdhcG9saXRhbi5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8xNC8xNjI5NTQ2MS9zYW1wYWgtbWVuZ2d1bnVuZy1kaS1kZXBhbi1wdXNrZXNtYXMtc2VycG9uZy0xLXdhcmdhLWtlbHVoa2FuLWJhdQ==&q=Sampah Menggunung di Depan Puskesmas Serpong 1, Warga Keluhkan Bau Menyengat§ion=Megapolitan' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

Jarak antara tumpukan sampah dan ruang pelayanan sekitar 30 meter. Namun, bau tak sedap itu tetap tercium sehingga membuat warga, terutama pasien, merasa risih dan terganggu.

Warga bernama Annisa (28) mengatakan, bau sampah tersebut sangat mengganggu. Terlebih lokasinya berada di depan puskesmas yang seharusnya memiliki lingkungan bersih dan sehat.

“Kecium baunya. Ini kan puskesmas ya, harusnya kan baunya lebih segar. Tapi ini malah jadi bau sampah,” kata Annisa saat ditemui di lokasi, Minggu (14/12/2025).

Menurut dia, keberadaan tumpukan sampah di sekitar fasilitas kesehatan dinilai tidak pantas karena dapat mengganggu pasien yang datang.

Ia berharap, tumpukan sampah tersebut segera dibersihkan agar tidak terus mengganggu masyarakat maupun pasien yang berobat ke puskesmas.

“Harapannya ya semoga dibersihkan biar aromanya enggak menyengat sampai ke puskesmas,” ucap dia.

Baca juga: Sampah Menggunung Tiga Hari di Ciputat, Bau Menyengat Ganggu Warga dan Pengendara

Sementara itu, pedagang tas dan sepatu di sekitar lokasi, Agus (45), mengatakan sampah tersebut sudah menumpuk selama sepekan dan belum juga diangkut.

“Ini sampah sudah ada kurang lebih tujuh hari,” kata Agus.

Baginya, bau tak sedap itu sangat mengganggu aktivitasnya yang berjarak sekitar 20 meter dari tumpukan sampah.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

Terlebih, tumpukan sampah itu dapat berdampak pada kesehatan warga di sekitar.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Cuaca Ekstrem Jadi Pemicu Kenaikan Harga Cabai di Jakarta, Dinas KPKP: Panen Menurun
• 5 menit laludisway.id
thumb
8 Film Jepang Bertema Natal, Cocok Ditonton saat Liburan Akhir Tahun
• 6 jam laluinsertlive.com
thumb
Terpopuler: Pengakuan Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia Gagal Total, Timnas Indonesia Kena Kutukan Anak Shin-tae Yong?
• 19 jam laluviva.co.id
thumb
Daop 7 tambah satu rangkaian KA Brantas selama Natal-tahun baru
• 8 jam laluantaranews.com
thumb
Jasa Marga Berlakukan Diskon Tarif Tol 20 Persen Selama Libur Nataru 2025/2026
• 8 jam lalutvrinews.com
Berhasil disimpan.