Jakarta, CNBC Indonesia - Jumlah tol Trans Sumatra yang bakal beroperasi Kembali bertambah, di mana pada masa angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025/2026, ruas Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat untuk Seksi 4 Sinaksak-Simpang Panei sepanjang 12,86 km akan beroperasi secara fungsional.
Saat ini, Seksi 4 Tol Sinaksak-Simpang Panei tengah dilakukan Uji Laik Fungsi dan Operasi (ULFO) yang sudah berlangsung pada 17-19 November 2025. Adapun ULFO dilaksanakan bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) melalui Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Korlantas Polri, dan badan usaha jalan tol (BUJT).
"Jalan tol ini dirancang untuk meningkatkan akses Kawasan industri, pemukiman, serta destinasi wisata," kata BPJT dalam unggahan Instagram @pupr_bpjt, dikutip Minggu (14/12/2025).
Pemeriksaan dilakukan bersama stakeholder guna memastikan kesiapan konstruksi, operasional, dan standar keselamatan sebelum dibuka untuk masyarakat. Sejumlah aspek teknis dan operasional kini sedang disempurnakan oleh BUJT sebagai tindak lanjut.
Sebelumnya, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat memiliki enam seksi pembangunan, di mana tinggal Seksi 4 yang masih belum beroperasi. Dengan mulai beroperasi secara fungsional Seksi 4 pada Nataru 2025/2026, maka nantinya tol ini akan tersambung seluruhnya sepanjang 136,8 km.
Adapun berikut rincian pembangunan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat:
- Seksi 1 Tebing Tinggi-Indrapura sepanjang 20,4 km, sudah beroperasi
- Seksi 2 Kuala Tanjung-Indrapura sepanjang 18,05 km, sudah beroperasi
- Seksi 3 Tebing Tinggi-Serbelawan sepanjang 30 km, sudah beroperasi
- Seksi 4 Serbelawan-Pematang Siantar sepanjang 28 km, Segmen Dolok Merawan-Sinasak sepanjang 15,45 km beroperasi, Segmen Sinasak-Simpang Panei sepanjang 12,55 km masih dalam tahap ULFO, akan difungsionalkan
- Seksi 5 Pematang Siantar-Seribudolok sepanjang 25 km, sudah beroperasi
- Seksi 6 Seribudolok-Parapa sepanjang 25 km, sudah beroperasi
"Setelah seluruh penyempurnaan selesai dan memenuhi ketentuan, Seksi 4 akan siap memasuki tahap pengoperasian berikutnya untuk mendukung konektivitas dan mobilitas di Sumatra Utara," tutup BPJT.
(wur/wur)
