Seniman senior Adi Bing Slamet mengungkap ada wacana nama mendiang ayahnya, legenda komedi Bing Slamet, dijadikan nama jalan di salah satu sudut kota Jakarta.
Adi menyebut, wacana ini muncul langsung dari Menteri Kebudayaan, Fadli Zon. Menurut Adi, pembicaraan itu terjadi karena dirinya kini cukup intens berkegiatan di lingkup Kementerian Kebudayaan.
"Wacana itu ada. Waktu itu malah Pak Menteri sendiri yang omong sama saya, Pak Fadli Zon. Kemarin tanya, 'Mas Adi, Papa pokoknya selanjutnya kita bikin nama jalan ya'," ujar Adi menirukan ucapan Fadli Zon, di sela penampilannya dalam acara Wahana Music Night di Bekasi, Jawa Barat, Jumat (12/12).
Terkait lokasi, Adi memiliki pandangan tersendiri. Ia tidak memilih sembarang tempat, melainkan lokasi yang memiliki nilai historis bagi perjalanan karier sang ayah.
Adi berharap nama jalan tersebut bisa direalisasikan di kawasan Jakarta Pusat, khususnya area Pasar Baru atau Gedung Kesenian Jakarta.
"Justru di tempat Papa sering manggung. Jakarta Pusat. Gedung Kesenian, Pasar Baru. Nah itu yang mau dipakai rencananya," jelas Adi.
Adi mengenang masa kecilnya di mana sang ayah kerap tampil di lokasi-lokasi tersebut.
"Karena Papa sering banget zaman saya kecil-kecil tuh tampil di situ, Gedung Kesenian sama di Lokasari, Prinsen Park," tutur Adi.
Adi dan keluarga juga menyambut antusias rencana tersebut dan berharap mendapat dukungan dari pemerintah daerah Jakarta.
"Ya mudah-mudahan didukung juga sama Gubernur Bapak Pramono, didukung juga. Tinggal itu aja sih prosesnya," ucap Adi.
Bagi keluarga Bing Slamet, apresiasi seperti ini tentu menjadi kebanggaan tersendiri.
"Kalau itu memang sesuatu yang baik dan bikin kita juga keluarga bangga, ya nggak masalah," tutup Adi.
Sebelumnya, hari lahir Bing Slamet telah ditetapkan sebagai Hari Komedi Nasional, yaitu 27 September. Keputusan ini diresmikan oleh Menteri Kebudayaan Fadli Zon dalam Anugerah Komedi Indonesia (ANUKOM) ke-5, berdasarkan usulan dari Komeng, anggota DPD RI sekaligus komedian senior.





