Presiden Prabowo Perintahkan Stabilitas Harga dan Pangan Terjaga

tvrinews.com
18 jam lalu
Cover Berita

Penulis: Alfin

TVRINews, Hambalang

Pemerintah menempatkan stabilitas ketahanan pangan dan harga kebutuhan pokok sebagai perhatian utama menjelang libur akhir tahun 2025. Presiden RI Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas di kediamannya di Hambalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 14 Desember 2025, untuk memastikan kesiapan nasional menghadapi lonjakan permintaan dan mobilitas masyarakat.

Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya menyampaikan pembahasan rapat mencakup kesiapan menghadapi liburan akhir tahun, terutama terkait perkembangan stabilitas ketahanan pangan dan harga kebutuhan pokok.

“Terkait kesiapan menghadapi liburan akhir tahun, dibahas perkembangan stabilitas ketahanan pangan dan harga kebutuhan pokok,” kata Teddy, dalam keterangannya, Minggu, 14 Desember 2025.

Dalam arahan rapat, Presiden memerintahkan kementerian dan lembaga terkait melakukan persiapan guna menjaga stabilitas harga serta kelancaran periode libur akhir tahun. Pembahasan juga menyoroti kondisi perekonomian nasional, termasuk aspek kepabeanan dan perpajakan yang memengaruhi distribusi barang serta daya beli masyarakat.

Pemerintah menyiapkan berbagai insentif untuk mendukung kelancaran liburan akhir tahun. Insentif tersebut meliputi pengurangan tarif jalan tol, diskon tiket pesawat, kereta api, kapal laut, hingga pemanfaatan fasilitas publik, dengan tujuan meringankan beban masyarakat sekaligus menjaga pergerakan ekonomi.

Sejalan dengan itu, pemerintah meluncurkan program diskon tiket transportasi secara nasional menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Selain diskon transportasi, pemerintah menyiapkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Nasional sebagai bagian dari paket stimulus ekonomi kuartal IV 2025 yang berlangsung pada Oktober hingga Desember.

BLT Nasional akan disalurkan kepada sekitar 30 juta keluarga penerima manfaat guna menjaga daya beli masyarakat di tengah dinamika ekonomi. Pemerintah menargetkan kombinasi stimulus tersebut mampu menjaga stabilitas ekonomi serta mendukung pertumbuhan pada akhir 2025 hingga awal 2026.

Teddy Indra Wijaya menjelaskan rapat terbatas digelar setelah Presiden melakukan peninjauan langsung ke lokasi terdampak bencana di Aceh. Presiden ingin memastikan agenda pemulihan berjalan beriringan dengan kesiapan nasional menghadapi lonjakan mobilitas masyarakat pada periode akhir tahun.

Rapat tersebut dihadiri Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri PKP Maruarar Sirait, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.

Editor: Redaktur TVRINews

Komentar
1000 Karakter tersisa
Kirim
Komentar

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Polisi Ungkap Pelaku Penembakan di Pantai Bondi Australia Ayah dan Anak
• 9 jam laludetik.com
thumb
Kabupaten Sarmi Cetak Sawah Baru 130 Hektare di Papua
• 10 jam lalurepublika.co.id
thumb
KemenP2MI Teken MoU & PKS dengan 14 Mitra Strategis, Perkuat Pelindungan PMI
• 3 menit lalukumparan.com
thumb
Mantan istri Engku Emran menikah maharnya pohon emas 102 gram, intip 6 potret dekorasi pernikahannya
• 22 jam lalubrilio.net
thumb
Output Industri China Tumbuh 4,8 Persen pada November 2025
• 6 jam laluidxchannel.com
Berhasil disimpan.