Penulis: Alfin
TVRINews, Jakarta
Momentum kebangkitan literasi Al-Qur’an kembali digaungkan melalui penguatan gerakan Indonesia Bisa Baca Quran, yang menyatukan dakwah, edukasi, dan aksi sosial untuk membumikan nilai-nilai Al-Qur’an hingga mancanegara. Data Kementerian Agama 2024 mencatat 72,25 persen umat Islam Indonesia belum bisa membaca Al-Qur’an.
Salah satunya Cinta Quran Foundation yang akan menutup tahun 2025 dengan menggelar Amazing Quran di Jakarta Barat, Minggu, 14 Desember 2025. Kegiatan ini didedikasikan untuk memperkuat gerakan pemberantasan buta aksara Al-Qur’an melalui program Indonesia Bisa Baca Quran (IBBQ). Kondisi ini mendorong Cinta Quran Foundation terus memperluas IBBQ yang berjalan sejak 2015.
Selama satu dekade, IBBQ menjangkau lebih dari 350.000 penerima manfaat di berbagai daerah. Metode pembelajaran dirancang sederhana, terukur, dan dapat diikuti semua kalangan, mulai anak-anak hingga lansia.
Dewan Pembina Cinta Quran Foundation, Ustadz Fatih Karim, menegaskan Amazing Quran bukan sekadar agenda spiritual, melainkan gerakan nyata untuk mengembalikan kedekatan umat dengan Al-Qur’an.
“Banyak orang mencari ketenangan ke mana-mana, padahal semua jawaban sudah ada di Al-Qur’an. Tapi bagaimana bisa tenang kalau membacanya saja belum bisa? Karena itu, Amazing Quran kami dedikasikan untuk memberantas buta aksara Qur’an, agar rumah kita kembali bercahaya oleh ayat-ayat Allah,” ujar Ustadz Fatih Karim.
Ia juga menyampaikan rencana besar pada 2026, termasuk perluasan jangkauan IBBQ dan persiapan sujud pertama di Masjid As-Sholihin Yokohama, Jepang, hasil wakaf masyarakat Indonesia.
“InsyaAllah Februari nanti, kami akan melakukan sujud pertama di Masjid As-Sholihin Yokohama. Itu bukan hanya seremoni, tapi bukti bahwa dakwah Al-Quran dari Indonesia bisa menembus dunia,” tambahnya.
Amazing Quran 2025 Jakarta menghadirkan tokoh inspiratif, antara lain Bunda Elly Risman, KH. Yasin Muthohar, Ustadz Faris BQ, Harri Firmansyah, serta publik figur Ivan Gunawan. Acara ini dihadiri lebih dari 2.300 peserta dari berbagai daerah.
Ivan Gunawan meluncurkan hijab edisi khusus Yokohama dengan desain bergaya Jepang. Seluruh hasil penjualan hijab disalurkan untuk pembangunan Masjid As-Sholihin Yokohama.
“Saya bikin hijab ini bukan sekadar produk, tapi bekal akhirat. Karena saya sadar, nanti kalau mati, saya nggak mungkin dibungkus kain Mandja (brand hijabnya). Jadi sebisa mungkin karya saya bisa jadi amal jariyah,” ujar Ivan Gunawan.
Sebelumnya, Ivan mendonasikan hasil penjualan tas mewah senilai Rp500 juta untuk masjid yang sama. Ia menilai harta memiliki makna lebih saat memberi manfaat berkelanjutan.
“Kalau tas bisa habis dipakai, tapi masjid bisa dipakai orang sujud selama puluhan tahun. Itu investasi terbaik,” tambahnya.
Amazing Quran 2025 Jakarta juga mendapat dukungan Bank Muamalat senilai Rp500 juta untuk program IBBQ. Kegiatan ini menjadi simbol dakwah yang menggerakkan aksi, dari pemberantasan buta aksara Al-Qur’an di Indonesia hingga pembangunan rumah ibadah di Jepang, berlandaskan ilmu, kolaborasi, dan cinta kepada Al-Qur’an.
Editor: Redaktur TVRINews
