JAKARTA, KOMPAS.TV - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 7 Madiun memperkuat layanan angkutan libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) dengan menambah satu perjalanan kereta api jarak jauh. Tambahan tersebut diwujudkan melalui pengoperasian KA Brantas Tambahan dengan relasi Blitar-Madiun-Pasarsenen (PP).
Langkah ini diambil seiring meningkatnya minat masyarakat untuk bepergian menggunakan kereta api selama periode libur akhir tahun yang diprediksi padat.
“Selain mengoperasikan kereta api reguler jarak jauh, KAI Daop 7 Madiun juga menambah perjalanan kereta api tambahan, yaitu KA Brantas Tambahan relasi Stasiun Blitar–Madiun–Pasarsenen PP,” ujar Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Rokhmad Makin Zainul, di Madiun, Jawa Timur, Minggu (14/12/2025) mengutip Antara.
Baca Juga: Cara Daftar Motis, Mudik Motor Gratis Libur Nataru 2025 dari Kemenhub
Kapasitas Ribuan Kursi Selama Masa Angkutan
KA Brantas Tambahan dirangkai dengan lima kereta kelas eksekutif berkapasitas total 250 kursi, serta empat kereta ekonomi New Generation dengan kapasitas 288 kursi. Selama masa angkutan Nataru, kereta tambahan ini menyediakan total 9.684 tempat duduk.
KAI menetapkan masa angkutan Nataru berlangsung selama 18 hari, mulai 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Dalam periode tersebut, puncak arus penumpang diperkirakan terjadi pada 24 Desember 2025, sementara arus balik diprediksi memuncak pada 28 Desember 2025.
Tiket Terjual Lebih dari 70 Persen
Minat masyarakat terhadap perjalanan kereta api di wilayah Daop 7 Madiun terus meningkat. Dari total 65.556 kursi KA jarak jauh yang disiapkan selama masa Nataru, 46.866 tiket telah terjual.
Adapun kota tujuan favorit penumpang meliputi Semarang, Yogyakarta, Malang, Jakarta, dan Bandung. Tingginya permintaan ini turut mendorong KAI menambah kapasitas angkut agar layanan tetap berjalan optimal.
Penulis : Ade Indra Kusuma Editor : Gading-Persada
Sumber : Antara
- kai
- nataru 2025
- kereta api tambahan
- ka brantas
- transportasi publik
- daop 7 madiun





