jpnn.com - ACEH - Komandan Korem (Danrem) 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran membantah tuduhan soal perampasan bantuan banjir bandang oleh prajurit TNI.
Kolonel Ali menegaskan pihaknya justru mengamankan bantuan tersebut untuk didistribusikan kepada masyarakat terdampak.
BACA JUGA: Pemerintah Diminta Buat Pos Kesehatan di Jalur Kem Bener Meriah Aceh
“Saya Danrem 011/Lilawangsa, Kolonel Ali Imran, membantah keras atas tuduhan kepada anggota TNI, merampas bantuan yang ada. Itu salah itu," kata Kolonel Ali Imran di Lhokseumawe, Aceh, Minggu (14/12).
Kolonel Ali menjelaskan bahwa anggota TNI melaksanakan perintah dari atasan, termasuk dari Menko Polkam dan BNPB agar mengamankan logistik yang turun dari pelabuhan dan dibawa ke Korem sebagai Posko Bencana yang telah ditetapkan oleh BNPB.
BACA JUGA: Pesawat TNI AL Kirim Bantuan Logistik ke Sibolga
“TNI hanya menjalankan tugas membantu mengangkat bantuan dari pelabuhan ke posko terpadu yang dipimpin oleh BNPB, kemudian bantuan ini akan didistribusikan ke wilayah-wilayah,” ujarnya.
Putra asli Aceh ini mengatakan, sistem pengambilan bantuan tercatat, baik barang masuk maupun keluar, apalagi proses ini turut didampingi keuchik (kepala desa), Camat, Babinsa dan Babinkamtibmas.
BACA JUGA: TNI AU Kerahkan 2 Pesawat Hercules Bawa Bantuan Kemanusiaan ke Sumatra
“Jangan sampai terjadi ada desa yang tidak mendapatkan bantuan, misal, ada desa yang mengaku belum dapat bantuan, tetapi setelah dicek, ternyata sudah berulang kali dapat, sedangkan masih ada desa lain yang belum dapat bantuan, jadi kita atur dengan jelas,” ujarnya.
Dirinya juga mengaku sejak terjadi bencana alam di Aceh, pihaknya terus berupaya untuk membantu kesulitan masyarakat. Bahkan sampai saat ini, para prajuritnya terus berjuang dan berupaya keras membantu penanggulangan pascabencana Aceh hingga menuju pemulihan.
“Ya, tidak ada niat kami untuk merampas, saya sudah tiga minggu jungkir balik nih, saya orang Aceh, tidak mungkinlah, saya mau merampas bantuan untuk masyarakat saya sendiri,” katanya. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan


