Penulis: Lidya Thalia.S
TVRINews, Jawa Timur
Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menghabiskan hari Minggu dengan berinteraksi langsung bersama siswa dan tenaga pendidik Sekolah Rakyat di Jawa Timur, Minggu, 14 Desember 2025. Kegiatan berlangsung di Sekolah Rakyat Terintegrasi (SRT) 7 Kota Probolinggo dan SRT 48 Kabupaten Pasuruan, serta ditutup dengan penyaksian latihan Polisi Cilik siswa Sekolah Rakyat di Kota Pasuruan.
Di SRT 7 Kota Probolinggo, Gus Ipul menyaksikan beragam penampilan siswa, mulai dari hadrah, paduan suara, pembacaan puisi, hingga pidato berbahasa asing. Salah satu siswa, Riski Aulia, tampil menyampaikan pidato dalam Bahasa Jepang, yang dipelajarinya secara mandiri melalui gawai.
Menanggapi hal tersebut, Gus Ipul memberikan motivasi kepada para siswa agar berani menatap masa depan hingga ke tingkat global.
“Insya Allah kamu bisa kuliah ke Jepang, bekerja di Jepang, dan menjadi tenaga terampil di sana. Bagi yang bercita-cita bekerja di luar negeri, silakan mulai mempersiapkan diri dari sekarang,” ujar Gus Ipul dalam keterangan tertulis, Senin, 15 Desember 2025.
Ia menegaskan, Sekolah Rakyat dirancang bukan sekadar sebagai tempat belajar, tetapi sebagai jalur hilirisasi masa depan siswa. Lulusan Sekolah Rakyat disiapkan memiliki berbagai pilihan, baik melanjutkan pendidikan maupun langsung memasuki dunia kerja.
“Setelah lulus, ada dua jalur utama. Jalur pendidikan melalui perguruan tinggi dengan dukungan KIP Kuliah atau Sekolah Garuda, dan jalur kerja sebagai tenaga terampil maupun wirausahawan. Semua sudah kami siapkan,” jelasnya.
Gus Ipul juga mengapresiasi perkembangan proses belajar-mengajar di SRT 7 Kota Probolinggo yang telah berjalan hampir satu semester. Menurutnya, adaptasi awal kini telah terlewati dan sinergi antara guru, pengelola, serta siswa semakin terlihat.
“Alhamdulillah pembelajaran berjalan baik. Interaksi antara kepala sekolah, guru, dan siswa sudah sangat solid,”ungkapnya.
Saat ini, SRT 7 Kota Probolinggo membina 49 siswa jenjang SMP dan 40 siswa jenjang SMA, dengan dukungan 18 guru, 10 wali asuh, dan 4 wali asrama.
Kegiatan serupa juga berlangsung di SRT 48 Kabupaten Pasuruan, di mana Gus Ipul meninjau proses pembelajaran serta pendampingan siswa. Rangkaian aktivitas ditutup dengan menyaksikan latihan Polisi Cilik yang diperagakan siswa Sekolah Rakyat di halaman Polres Kota Pasuruan, menampilkan baris-berbaris penuh disiplin dan semangat.
Selama berada di wilayah Kota dan Kabupaten Pasuruan, Gus Ipul didampingi oleh Kapolres Kota Pasuruan, Bupati dan Wakil Bupati Pasuruan, serta Sekretaris Daerah Kota Pasuruan.
Editor: Redaksi TVRINews




