Prabowo: Masih Ada yang Kurang Cepat Bergerak, Terlalu Menghamba pada Aturan

kumparan.com
17 jam lalu
Cover Berita

Presiden Prabowo Subianto mengungkapkan masih ada sejumlah pihak di pemerintahan yang bergerak lamban dalam merespons suatu masalah.

Menurut Prabowo, hal ini disebabkan karena mereka terlalu menghamba pada aturan yang ada.

"Di sana-sini masih juga ada pihak-pihak dari pemerintah kita sendiri yang kurang cepat bergerak, terlalu banyak menghamba kepada peraturan," kata Prabowo dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin (15/12).

Prabowo menegaskan, aturan dibuat oleh manusia. Karenanya, dia meminta, aturan yang merugikan negara dan masyarakat agar segera dirombak.

"Kalau peraturan apa pun, peraturan menteri apalagi yang di bawah itu, Perpres sekalipun, Undang-Undang sekalipun yang tidak sesuai dengan Undang-Undang Dasar 1945, kita tidak boleh ragu-ragu," jelas Prabowo.

Dia mencontohkan, salah satu terobosan yang dilakukannya adalah dengan membuat kebijakan efisiensi anggaran. Hal ini rupanya membawa dampak positif saat terjadi bencana di Sumatera.

Dengan adanya efisiensi, menurut Prabowo, sisa anggaran yang ada bisa dimanfaatkan lebih baik sehingga memperkuat penanganan bencana.

"Contoh yang saya katakan, kalau di awal pemerintah kita, di awal bulan-bulan pertama, kita tidak melakukan efisiensi penghematan besar-besaran, kita sekarang tidak punya... ya kita akan punya tapi kita tidak sekuat sekarang," ujarnya.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Fortuner Terjun ke Jurang Bromo Tewaskan 2 Orang Diduga Alami Rem Blong
• 13 jam laludetik.com
thumb
Jembatan Gantung Penghubung 3 Desa di Jember Putus Diterjang Banjir
• 1 jam lalurctiplus.com
thumb
Rakor Lintas Sektoral, Kapolri Pastikan Kesiapan Layani Masyarakat di Operasi Lilin 2025
• 19 jam laludetik.com
thumb
Prabowo Bertemu Dasco di Istana Bahas Pemulihan Bencana di Sumatera
• 15 jam laluokezone.com
thumb
Pemugaran Gunung Padang hingga catatan penjualan BYD sepanjang 2025
• 7 jam laluantaranews.com
Berhasil disimpan.