Pasca-Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Pramono Pastikan Pedagang Tak Direlokasi: Nanti Direnovasi

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo saat memberikan keterangan di Jakarta Pusat, Senin (15/12/2025). Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan tidak akan merelokasi para pedagang di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur usai kebakaran yang terjadi pada Senin (15/12/2025). (Sumber: ANTARA/Lifia Mawaddah Putri)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan tidak akan merelokasi para pedagang di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur usai kebakaran yang terjadi pada Senin (15/12/2025) pagi tadi.

Ia menyebut pedagang terdampak kebakaran nantinya tetap bisa berjualan di Pasar Induk Kramat Jati.

“Yang jelas tetap akan berjualan di Kramat Jati. Tidak (direlokasi), karena mereka juga tidak ingin untuk pindah ke mana-mana,” ungkapnya dalam keterangannya, Senin.

Baca Juga: Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Hanguskan 350 Kios

Pramono mengatakan, pihaknya akan  segera melakukan renovasi ratusan kios yang hangus terbakar.

"Karena ini bukan kebakaran besar, nanti segera kita renovasi,” ujarnya, dilansir dari Antara.

Diberitakan Kompas.tv sebelumnya Pasar Induk Kramat Jati mengalami kebakaran pada Senin pagi sekitar pukul 07.15 WIB. Peristiwa tersebut tepatnya terjadi di lapak pedagang buah yang berada di Gedung C2.

Direktur Utama Perumda Pasar Jaya Agus Himawan menyebut api berhasil dipadamkan pada pukul 08.00 WIB.

Ia mengatakan kebakaran tersebut menghanguskan 350 kios. Meski demikian, tidak ada korban dalam insiden tersebut.

"Dalam peristiwa ini tidak ada korban jiwa maupun korban luka," ucapnya, Senin, dipantau dari Breaking News KompasTV.

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Antara