Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali memutakhirkan data korban bencana banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. Hingga Rabu, 17 Desember 2025, jumlah korban meninggal dunia tercatat mencapai 1.059 jiwa.
“Per hari ini ditemukan tambahan enam korban meninggal dunia,” ujar Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan (Kapusdatin) BNPB Abdul Muhari, melalui siaran langsung di kanal YouTube resmi BNPB, Rabu, 17 Desember 2025.
Rincian tambahan korban meninggal terdiri dari dua jiwa di Aceh Utara dan empat jiwa di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatra Utara. Dengan penambahan tersebut, jumlah korban meninggal bertambah enam orang dibandingkan sehari sebelumnya, yakni 1.053 jiwa.
Bangunan yang rusak dampak banjir bandang di Salareh Aia, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam. ANTARA/Yusrizal.
Sementara itu, Abdul mengungkap jumlah korban hilang di tiga provinsi terdampak mengalami penurunan. Sebelumnya 200 orang, kini menjadi 192 orang.
Baca Juga :
Debu Tebal Pascabanjir Pidie Jaya, Warga Alami Gangguan Pernapasan“Data ini masih terus kita mutakhirkan seiring perkembangan di lapangan,” ujar Abdul.
BNPB bersama pemerintah daerah dan tim gabungan tetap melanjutkan upaya pencarian korban hilang, penanganan pengungsi, serta pemulihan wilayah terdampak bencana.



