Istana Sebut TNI-Polri Sudah Kirim Ribuan Ton, Warga Aceh Desak Aksi Nyata

fajar.co.id
23 jam lalu
Cover Berita

FAJAR.CO.ID, BANDA ACEH — Ancaman kelaparan massal membayangi sejumlah wilayah di Aceh yang terdampak banjir dan longsor.

Kondisi ini mendorong Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh mendesak Pemerintah Pusat mengambil langkah luar biasa agar krisis kemanusiaan tidak semakin meluas.

Juru Bicara Posko Tanggap Darurat, Murthalamuddin, menyebut situasi di beberapa daerah, khususnya wilayah Aceh bagian tengah, kian memprihatinkan akibat terputusnya akses distribusi logistik.

“Tolong selamatkan masyarakat Aceh. Jangan sampai muncul bencana baru, yakni bencana kelaparan,” ujar Murthala dikutip pada Kamis (18/12/2025).

Dikatakan Murthala, banyak warga saat ini berada dalam kondisi terisolasi. Kebutuhan pokok sulit didapat, dan jika tersedia pun harganya melambung tinggi.

“Mereka ingin membeli kebutuhan, tapi barangnya tidak ada. Kalaupun ada, harganya sangat mahal,” ia menuturkan.

“Mereka adalah warga negara Indonesia yang juga berhak mendapat perhatian pemerintah,” tegasnya.

Murthala menekankan, birokrasi tidak boleh menjadi penghambat dalam penyaluran bantuan kemanusiaan.

Pemerintah pusat diminta segera bertindak agar kondisi masyarakat tidak semakin memburuk.

“Bayangkan para lansia, anak-anak kecil, ibu menyusui. Mereka sangat membutuhkan pertolongan segera,” katanya.

Ia menegaskan, satu-satunya cara paling efektif untuk menjangkau daerah yang akses daratnya benar-benar terputus adalah melalui penyaluran bantuan lewat udara menggunakan helikopter.

“Kami tidak punya helikopter. Pemerintah Pusat memiliki seluruh fasilitas itu. Mohon segera dikerahkan, apalagi Presiden sudah memerintahkan jajarannya untuk memaksimalkan bantuan bagi Aceh,” ucap Murthala.

Murthala mengingatkan bahwa keselamatan rakyat harus menjadi prioritas utama dalam penanganan bencana.

“Jika keselamatan rakyat saja belum bisa kita pastikan, percuma kita mengaku sebagai bangsa yang besar,” tandasnya.

Sementara itu, Staf Khusus Kepala Staf Kepresidenan, Timothy Ivan Triyono, menyebut bahwa pemerintah melalui TNI dan Polri telah menyalurkan bantuan dalam jumlah besar ke wilayah terdampak.

“Lalu kalau berkaitan dengan bantuan, TNI sendiri sudah menyalurkan bantuan total sekitar 1.600 ton,” kata Timothy.

Ia merinci, bantuan tersebut disalurkan melalui berbagai jalur.

“Dengan rincian yang melalui udara itu 336 ton, yang melalui airdrop itu 39 ton, yang melalui laut itu 1.200 ton, dan melalui jalur darat itu 45 ton,” ucapnya.

Selain TNI, Polri juga turut mengirimkan bantuan logistik dengan 213 ton beras serta 25.000 dus mie.

Meski demikian, Timothy mengakui masih terdapat sejumlah wilayah yang belum sepenuhnya dapat diakses aparat.

“Akses itu kita akui bahwa masih ada daerah yang belum bisa diakses. Sebagai contoh di Aceh itu ada Aceh Tamiang, Aceh Utara, Gayo Lues, dan juga Bener Meriah,” imbuhnya.

Untuk memastikan penanganan berjalan maksimal, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan kembali turun langsung ke lokasi bencana.

“Oleh karena itu saya sampaikan di sini bahwa besok pagi Bapak Presiden akan kembali mengunjungi lokasi bencana di Aceh,” ungkap Timothy.

Ia menyebut kunjungan tersebut difokuskan pada wilayah yang masih terisolasi.

“Terutama mengunjungi daerah-daerah yang masih terisolir, empat ini,” terangnya.

“Kehadiran Presiden di sana untuk mengecek langsung bagaimana penanganan bencana dan juga memastikan bahwa tidak ada lagi desa-desa, tidak ada lagi kampung-kampung yang tidak bisa diakses oleh aparat kita. Terutama yang membawa bantuan begitu,” kuncinya.

(Muhsin/fajar)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
5 Taman Nasional Terindah di Dunia
• 33 menit lalubeautynesia.id
thumb
Eks Pedagang Barito Mulai Jualan di Lenteng Agung Hari Ini
• 22 jam laludetik.com
thumb
Raih Adiwiyata 2025, Mempawah Komitmen pada Pendidikan Berwawasan Lingkungan
• 18 jam lalukumparan.com
thumb
Perolehan Devisa dari Pariwisata Diproyeksikan Tembus USD18,5 Miliar hingga Akhir 2025
• 16 jam laluidxchannel.com
thumb
Pemuda di Kalideres Diserang Gangster Saat Bergadang, Polisi Cek TKP
• 21 jam laludetik.com
Berhasil disimpan.