Tinggalkan Dunia Hiburan, Aura Kasih Jadi Petani dan Peternak Ayam di Kampung

fajar.co.id
2 jam lalu
Cover Berita

FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Lama tak muncul di layar kaca, Aura Kasih ternyata sedang menata hidup dengan jalur yang berbeda.

Penyanyi yang dikenal lewat lagu Asmara itu kini lebih banyak menghabiskan waktu mengelola usaha di bidang pertanian dan peternakan, jauh dari panggung hiburan.

Keputusan tersebut bukan diambil secara tiba-tiba. Aura mengaku memang memiliki ketertarikan lama pada dunia pertanian, apalagi ia memiliki lahan yang bisa dimanfaatkan di kampung halamannya.

Pilihan itu juga sejalan dengan keinginannya menjalani hidup yang lebih mandiri dan dekat dengan alam.

“Lagi bisnis. Ada di bidang peternakan dan perkebunan,” ujar Aura Kasih saat ditemui di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, dikutip Jumat (19/12/2025).

“Aku dari dulu memang suka, kan punya kebun, punya sawah. Sekarang merambah ke peternakan,” sambungnya.

Dalam mengembangkan usahanya, Aura tak tertarik membangun bisnis di kawasan perkotaan. Ia justru kembali ke Jawa Barat dan memilih Subang sebagai pusat aktivitasnya.

Lingkungan pedesaan yang tenang membuatnya lebih leluasa mengelola lahan sekaligus menjalani keseharian.

“Di Subang. Kita kembali ke kampung, karena aku orang kampung. Jadi kita kembali ke kampung lagi,” katanya.

Aura juga menegaskan tidak gegabah memulai usaha dalam skala besar. Untuk tahap awal, ia memilih beternak ayam sebagai proses belajar sebelum melangkah lebih jauh ke sektor lain.

“Hanya ayam. Karena masih belajar. Kalau bikin bisnis aku juga harus terjun langsung. Jadi aku juga lagi belajar satu-satu,” jelas mantan istri Eryck Amaral itu.

Usaha di sektor pangan sebenarnya sudah dirintis Aura sejak setahun terakhir. Hasil dari sawah dan kebun yang dikelolanya bahkan sudah bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari. Ia mengaku tak lagi repot memikirkan stok beras di rumah.

“Dari tahun lalu, lumayan sambil berjalan. Kalau sawah dan kebun sudah merasakan hasilnya banget. Jadi aku enggak perlu repot beli beras. Sebagian hasilnya juga aku kasih ke beberapa warga yang jagain sawah,” tuturnya.

Sementara untuk peternakan, jumlah ternak ayam yang dikelola memang belum banyak. Aura memilih ayam kampung dengan metode pemeliharaan sederhana, sembari mempelajari ritme usaha tersebut.

“Ayam kampung, tapi diternakin biasa saja. Paling cuma beberapa, karena lagi mencoba merambah ke situ,” ucapnya.

Aura melihat usaha peternakan ayam memiliki prospek menjanjikan. Menurutnya, ayam merupakan sumber protein yang paling mudah dijangkau masyarakat dan selalu dibutuhkan.

“Menjanjikan, karena ayam itu rata-rata sumber protein termurah, apalagi di Indonesia. Semua orang pasti makan ayam. Karena murah, jadi kebutuhannya juga lumayan banyak,” kata Aura.

Meski tak memiliki latar belakang pendidikan di bidang pertanian maupun peternakan, Aura memilih belajar langsung di lapangan. Ia juga melibatkan orang-orang terdekat serta memberdayakan warga sekitar agar usahanya bisa berjalan bersama.

“Belajar sendiri. Aku juga hire orang, teman-teman saja, terus memberdayakan masyarakat setempat,” pungkasnya. (Wahyuni/Fajar)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Realisasi Program Makan Bergizi Gratis Capai Rp52,9 Triliun, Infrastruktur di Wilayah 3T Jadi Fokus Tahun Depan
• 16 jam lalupantau.com
thumb
Pemerintah Siapkan 8 Strategi Komprehensif Tingkatkan Daya Saing dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia
• 13 jam lalupantau.com
thumb
I-League Gaet Mahasiswa, Sepak Bola Dibuka sebagai Peluang Karier dan Bisnis
• 22 jam lalukumparan.com
thumb
Jadwal Layanan SIM Keliling di Jakarta dan Sekitarnya Hari Ini 19 Desember 2025, Cek Syarat dan Lokasi
• 7 jam laludisway.id
thumb
Video: Demi Industri Baterai Listrik, Penambang Nikel Genjot Produksi
• 2 jam lalucnbcindonesia.com
Berhasil disimpan.