Penulis: Christhoper Natanael Raja
TVRINews, Bangkok
Pelatih Timnas Futsal Indonesia Hector Souto menyebut keberhasilan meraih medali emas SEA Games 2025 sebagai momen luar biasa bagi futsal Tanah Air.
Pernyataan itu disampaikan usai Indonesia membungkam tuan rumah Thailand dengan skor telak 6–1 pada laga penentuan futsal putra.
“Saya pikir ini adalah momen yang luar biasa bagi futsal Indonesia. Saya sangat beruntung memiliki kesempatan untuk memimpin para pemain dan staf ini. Kami benar-benar satu keluarga,” ujar Souto dalam keterangan tertulis yang diterima oleh tvrinews.com, Sabtu, 20 Desember 2025.
Pertandingan yang digelar di Nonthaburi Stadium, Jumat, 19 Desember 2025 malam waktu setempat, menjadi panggung dominasi Indonesia. Skuad Merah Putih tampil disiplin, tenang, dan efektif sejak awal laga hingga peluit panjang.
Indonesia membuka keunggulan di babak pertama dan terus menambah gol di paruh kedua. Enam gol kemenangan dicetak oleh Firman Adriansyah (14’ penalti), Syauqi Salo (18’), Samuel Eko Putra Tampubolon (23’), Reza Gunawan (29’), serta dua gol Adriansyah Nur pada menit ke-35 dan 39. Thailand hanya mampu mencetak satu gol balasan.
Menurut juru taktik asal Spanyol itu, kemenangan atas Thailand di hadapan pendukungnya sendiri memiliki arti khusus.
“Bermain melawan Thailand di kandang mereka selalu menjadi tantangan besar. Tapi para pemain tetap fokus dan menjalankan rencana permainan dengan sangat baik. Medali emas ini bukan hanya untuk tim, tetapi untuk seluruh rakyat Indonesia,” kata Souto.
Souto itu juga menegaskan prestasi ini merupakan representasi dari mimpi besar futsal Indonesia.
“Kami mewakili impian banyak anak muda di Indonesia yang ingin bermain futsal. Di masa depan, kami ingin menjadi salah satu tim nasional paling kompetitif di Asia,” ucap Hector.
Medali emas SEA Games 2025 ini menjadi tonggak penting bagi futsal Indonesia. Selain mengakhiri dominasi Thailand, capaian tersebut mempertegas kemajuan Indonesia di level Asia Tenggara sekaligus membuka harapan baru untuk bersaing lebih jauh di level Asia.
Editor: Redaktur TVRINews




