tvOnenews.com - Aktivis yang juga YouTuber Ferry Irwandi mengajak seluruh elemen bangsa Indonesia bersatu membantu korban bencana banjir dan longsor di wilayah Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat tanpa menyalahkan pihak manapun. Menurutnya, pemerintah, TNI, Polri, dan relawan sudah bekerja dan bergerak sehingga yang dibutuhkan korban terdampak bencana adalah bantuan bukan konflik.
“Tidak ada gunanya sekarang ribut atau memelihara konflik yang nggak penting itu antar sisi. Karena ini panjang lho waktunya,” ujar Ferry dikutip dalam Podcast Close The Door Deddy Corbuzier pada Jumat (19/12).
Ferry mengatakan penanganan bencana adalah bagian dari kerja fisik yang berat. Mereka yang terdiri dari TNI, Polri, pemerintah dan relawan merasakan duka yang sama dengan korban terdampak bencana.
“Dan orang itu bukan yang energi dan staminanya bisa tidak terbagi. Relawan banyak yang sakit dan aku yakin juga anggota TNI, Polri, anggota PU atau apa merasakan yang sama, maka bersatulah gitu, lho,” ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa seluruh elemen telah bekerja semaksimal mungkin untuk membantu masyarakat yang terdampak. Dalam kondisi saat ini, Ferry mengatakan semua pihak telah bekerja tanpa henti, membuktikan bahwa di balik setiap kritikan terdapat kerja keras yang tidak terlihat.
“Dan jangan di lihat hal-hal seperti itu sebagai sesuatu pemberontakan atau perlawanan, dan jangan juga kalau sesuatu itu belum terjadi, berarti orang ga bergerak cepat. Jangan kayak gitu. Itu yang aku sedih,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ferry menilai komentar-komentar negatif di luar sana tidak menunjukkan empati, bahkan terkesan meremehkan situasi darurat yang sedang dihadapi masyarakat terdampak.
“Atau orang melihat, setiap hal yang dilihat dari sisi yang lain. Wah pemerintah nggak gerak. Nggak gitu juga. Ayolah,” pungkasnya.
Ferry berharap seluruh pihak untuk peka terhadap situasi yang di hadapi korban bencana dengan tidak membuat narasi yang menimbulkan konflik.
“Untuk hal ini (bantuan) orang butuh. Jangan terlalu sensitif. Jangan terlalu kuping tipis. Ada hal yang bisa diperbaiki, ya diperbaiki, dibenerin,” jelasnya.(chm)



