Jelang Libur Natal, Arus Kendaraan di Tol Warugunung Naik 7,5 Persen

suarasurabaya.net
2 jam lalu
Cover Berita

Arus kendaraan yang keluar dan masuk melalui Gerbang Tol (GT) Warugunung, Surabaya, mulai menunjukkan peningkatan menjelang libur Natal 2025. Selama pelaksanaan Operasi Lilin Semeru 2025, tercatat terjadi kenaikan volume lalu lintas baik ke arah luar Surabaya maupun sebaliknya.

Berdasarkan data periode 20 Desember 2025 pukul 06.00 WIB hingga 21 Desember 2025 pukul 06.00 WIB, jumlah kendaraan yang keluar Surabaya menuju Mojokerto–Jombang melalui Entrance GT Warugunung mencapai 25.701 kendaraan. Angka ini naik 7,5 persen dibandingkan lalu lintas hari sebelumnya yang tercatat sebanyak 23.917 kendaraan.

Berdasarkan data yang dikirim Ipda Ridho Pramana Panit PJR Jatim 3, pada Minggu (21/12/2025) kepada Radio Suara Surabaya, terlihat puncak arus keluar Surabaya terjadi pada rentang waktu 15.00–16.00 WIB dengan 1.722 kendaraan, disusul periode 13.00–14.00 WIB sebanyak 1.668 kendaraan dan 10.00–11.00 WIB sebanyak 1.604 kendaraan. Sementara pada dini hari, volume kendaraan relatif rendah, dengan titik terendah pada pukul 02.00–03.00 WIB sebanyak 202 kendaraan.

Sementara itu, arus kendaraan masuk Surabaya melalui Exit GT Warugunung juga mengalami peningkatan. Total kendaraan yang masuk Surabaya tercatat 25.481 kendaraan, atau naik 7,6 persen dibandingkan hari sebelumnya yang mencapai 23.678 kendaraan.

Lonjakan arus masuk paling tinggi terjadi pada 17.00–18.00 WIB dengan 1.683 kendaraan, diikuti periode 14.00–15.00 WIB sebanyak 1.653 kendaraan dan 15.00–16.00 WIB sebanyak 1.651 kendaraan. Pada jam-jam awal pagi, volume kendaraan terpantau lebih lengang, dengan jumlah terendah pada pukul 01.00–02.00 WIB sebanyak 362 kendaraan.

Kenaikan arus kendaraan di GT Warugunung ini menjadi indikasi awal meningkatnya mobilitas masyarakat jelang libur Natal 2025, baik untuk perjalanan keluar kota maupun aktivitas masuk Surabaya. Aparat kepolisian dan pengelola tol seringkali mengimbau pengguna jalan tol untuk mengatur waktu perjalanan, menjaga kondisi kendaraan, serta mematuhi aturan lalu lintas guna menghindari kepadatan dan potensi kecelakaan.(iss)


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Dan Terjadi Lagi, Penegak Hukum Terjerat Korupsi...
• 3 jam lalukompas.com
thumb
Ribut-ribut di Tambang Emas Ilegal di Minahasa Tenggara, 3 Orang Tewas
• 7 jam laludetik.com
thumb
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Disalurkan ke Korban Bencana Sumatra
• 11 jam lalumetrotvnews.com
thumb
Harga Telur Ayam Merangkak Naik Jelang Nataru 2026, Pedagang Pasar Mulai Keluhkan Omzet
• 20 jam laludisway.id
thumb
Resort Mewah Ini Tawarkan Pengalaman Menginap di Surga Tersembunyi Lombok
• 2 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.