Penulis: Lidya Thalia.S
TVRINews, Magelang
Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono bersama ratusan warga Desa Tuksongo, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, menggelar doa bersama bagi para korban banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Lapangan Desa Tuksongo, Sabtu, 20 Desember 2025, Agus Jabo mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menunjukkan kepedulian dengan mendoakan dan membantu saudara-saudara sebangsa yang tengah menghadapi musibah.
“Mari kita doakan saudara-saudara kita sebangsa dan setanah air. Semoga mereka segera bangkit,”kata Wamensos Agus dalam keterangan tertulis, Minggu, 21 Desember 2025.
Ia juga mendoakan para korban meninggal dunia agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, serta berharap warga yang sakit segera pulih dan masyarakat yang rumahnya terdampak dapat segera kembali memiliki hunian yang layak.
“Yang meninggal kita doakan, yang sakit semoga lekas sembuh, dan yang rumahnya terendam semoga bisa segera dibangun kembali,”jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Agus Jabo mengundang Mbah Rosita, salah satu tokoh sepuh Desa Tuksongo, untuk memimpin doa bersama bagi masyarakat di wilayah Sumatera yang terdampak bencana.
Usai doa bersama, Agus Jabo menyampaikan harapannya agar doa yang dipanjatkan dapat membawa kekuatan dan harapan bagi para korban.
“Semoga doa kita dikabulkan dan saudara-saudara kita di Sumatera dapat segera bangkit kembali,” ucapnya.
Selain doa, Wamensos juga menekankan pentingnya semangat solidaritas dan gotong royong antarwarga bangsa dalam membantu masyarakat terdampak bencana. Menurutnya, nilai-nilai tersebut sejalan dengan makna peringatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) yang diperingati setiap 20 Desember.
“Peringatan HKSN ini menjadi wujud nyata solidaritas kita kepada saudara-saudara yang saat ini membutuhkan uluran tangan,” tuturnya.
Kementerian Sosial, lanjut Agus Jabo, berkomitmen untuk terus hadir dalam setiap situasi darurat bencana. Kehadiran tersebut tidak hanya diwujudkan melalui penyaluran bantuan logistik dan layanan sosial, tetapi juga dengan memperkuat nilai kemanusiaan dan kesetiakawanan sosial sebagai fondasi utama dalam menghadapi bencana.
Editor: Redaktur TVRINews




