tvOnenews.com - Bagi seorang pemula, membeli raket padel pertama adalah sebuah investasi yang cukup besar.
Berbeda dengan raket tenis atau badminton yang menggunakan senar, raket padel memiliki inti berupa busa (foam/EVA) dan lapisan luar dari fiberglass atau karbon.
Karena strukturnya yang padat namun sensitif, raket padel memerlukan perawatan khusus. Jika tidak dirawat dengan benar, raket bisa kehilangan daya pantulnya atau bahkan retak sebelum waktunya.
Berikut lima tips merawat raket padel yang wajib dipahami oleh setiap pemula.
1. Hindari paparan panas ekstrem
{{imageId:384005}}
Kesalahan paling umum yang dilakukan pemula adalah meninggalkan raket di dalam bagasi mobil yang parkir di bawah terik matahari.
Suhu panas yang tinggi dapat merusak struktur inti raket yang terbuat dari material komposit dan busa.
Panas akan membuat material tersebut memuai dan kehilangan elastisitasnya, sehingga daya pukul raket berkurang drastis. Selalu simpan raketmu di tempat yang sejuk dan kering.
2. Gunakan frame protector{{imageId:382324}}
Permainan padel sangat dinamis dan sering kali melibatkan pantulan bola dari dinding kaca atau lantai. Tanpa disadari, raket sering terbentur saat kamu mencoba mengambil bola rendah.
Memasang frame protector atau stiker pelindung di bagian atas bingkai raket adalah kewajiban.
Alat sederhana ini berfungsi sebagai bemper untuk mencegah lecet, retak, atau kerusakan struktur saat terjadi benturan keras.
3. Jaga agar raket tetap kering{{imageId:379198}}
Meskipun terlihat solid, raket padel memiliki pori-pori kecil. Bermain saat hujan atau membiarkan keringat meresap ke dalam raket tanpa dibersihkan dapat menambah beban raket dan merusak material interiornya.
Setelah bermain, pastikan kamu mengelap permukaan raket dengan kain mikrofiber dan jangan menyimpan raket dalam keadaan lembap di dalam tas yang tertutup rapat.
4. Ganti overgrip secara rutin{{imageId:382314}}
Banyak pemula yang mengabaikan kondisi pegangan (grip). Overgrip yang sudah licin atau aus tidak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga berbahaya.
Genggaman yang tidak stabil bisa menyebabkan raket terlepas dari tangan saat melakukan smash dan membentur lantai.


