Kemensos Beri Alat Bantu Penyandang Disabilitas Terdampak Banjir Sibolga

kumparan.com
2 jam lalu
Cover Berita

Kementerian Sosial memberikan perhatian khusus kepada penyandang disabilitas yang terdampak banjir bandang di Kota Sibolga, Sumatera Utara. Perhatian tersebut diwujudkan melalui penyaluran bantuan program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) dan bantuan sembako.

Bantuan diserahkan langsung oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf kepada para penerima manfaat di Kantor Rehabilitasi Bersumberdaya Masyarakat (RBM) Hephata HKBP Sibolga, pada Minggu, (21/12/2025).

Adapun bantuan yang disalurkan meliputi 407 paket sembako, 13 unit kursi roda, serta 2 paket kruk atau alat bantu berjalan. Dengan total bantuan senilai Rp. 433.345.000. Bantuan ini merupakan hasil kerja sama antara Kementerian Sosial, Komisi Nasional Disabilitas (KND), dan RBM Hephata HKBP Sibolga.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri Sosial Saifullah Yusuf menegaskan bahwa kehadiran negara menjadi penting dalam memberikan perlindungan dan pemulihan bagi kelompok rentan terdampak bencana.

“Kami memberikan dukungan dalam rangka perlindungan dan jaminan sosial, sekaligus rehabilitasi. Saya diberikan data yang lengkap sehingga mempermudah kami untuk menyalurkan bantuan. Saya juga berterima kasih kepada RBM Hephata yang berperan membantu penyandang disabilitas, termasuk yang membutuhkan trauma healing akibat bencana,” ujar Menteri Sosial.

Sementara itu, Komisioner Komisi Nasional Disabilitas, Jonna Aman Damanik, mengapresiasi langkah Kementerian Sosial dan seluruh pihak yang terlibat dalam penanganan penyandang disabilitas pascabencana.

“Kami mengapresiasi Kementerian Sosial dan pihak-pihak lain yang telah memberikan perhatian kepada penyandang disabilitas. Pada prinsipnya, kami ingin memastikan bahwa negara benar-benar hadir melalui peran dan fungsi masing-masing,” ungkapnya.

Sementara itu, Direktur Panti Karya RBM Hephata HKBP Sibolga, Risma Siregar, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian yang diberikan Kementerian Sosial kepada para penyandang disabilitas.

“Kami bersyukur dan mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kunjungan ini. Bahkan sebelum kami menyampaikan isi lubuk hati kami, Bapak Menteri sudah menjawabnya. Dalam rangka mewujudkan masyarakat inklusif tahun 2030, para penyandang disabilitas perlu terus diberdayakan. Bapak dari Kementerian Sosial, kami dari umat Kristiani pelayan bidang sosial, kita bersama-sama melayani masyarakat,” tutur Risma.

Melalui kolaborasi lintas lembaga ini, diharapkan kebutuhan dasar, pemulihan psikososial, serta keberlangsungan hidup penyandang disabilitas terdampak bencana dapat terpenuhi secara lebih optimal.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
DKI Jakarta Jajaki Investasi di Sektor Pertanian Sulawesi Selatan
• 23 jam lalurepublika.co.id
thumb
Video: Punya Modal Ini, Produsen Nutrisi Hewan Incar Pasar Jepang-AS
• 10 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Peserta dari Berbagai Daerah Ramaikan Yamaha Rev Festival 2025
• 10 jam laluharianfajar
thumb
Pensiunan Guru Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Halaman Rumah, Polisi Selidiki Dugaan Kekerasan
• 8 jam lalutvonenews.com
thumb
Pemudik Nataru Diminta Waspada Banjir Rob di Jalur Pantura Demak
• 23 jam lalurctiplus.com
Berhasil disimpan.