Saham ANTM-HRTA Cs Menguat di Tengah Rekor Baru Harga Emas Dunia

idxchannel.com
12 jam lalu
Cover Berita

Harga saham emiten tambang emas menghijau pada Senin (22/12/2025) pagi seiring logam mulia acuannya membuat rekor tertinggi (ATH) anyar.

Saham ANTM-HRTA Cs Menguat di Tengah Rekor Baru Harga Emas Dunia. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Harga saham emiten tambang emas menghijau pada Senin (22/12/2025) pagi seiring logam mulia acuannya membuat rekor tertinggi (ATH) anyar.

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.49 WIB, saham PT Merdeka Gold Resources Tbk (EMAS) melejit 6,67 persen ke Rp5.600 per unit, PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meningkat 4,13 persen menjadi Rp1.765 per unit, dan PT Archi Indonesia Tbk (ARCI) terkerek 3,15 persen ke Rp1.635 per unit.

Baca Juga:
Bursa Asia Lanjutkan Reli, Terdorong Penguatan Sektor Teknologi

Kemudian, saham PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) mendaki 2,21 persen, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) naik 2,28 persen, PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) terapresiasi 2,28 persen, dan PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) bertambah 2,75 persen.

Harga emas dunia mencetak rekor tertinggi, di atas USD4.385 per troy ons pada perdagangan Senin pagi, didorong ekspektasi lanjutan pemangkasan suku bunga Amerika Serikat (AS) serta meningkatnya ketegangan geopolitik global.

Baca Juga:
Harga Emas Galeri24 dan UBS di Pegadaian Hari Ini Kompak Tak Bergerak

Pasar saat ini memperhitungkan dua kali pemangkasan suku bunga tambahan oleh Federal Reserve di 2026, menyusul data inflasi AS pekan lalu yang lebih lunak dari perkiraan.

Dari sisi geopolitik, AS dilaporkan memantau kapal lain di dekat Venezuela setelah sebelumnya menyita dua tanker bulan ini.

Baca Juga:
DOID Raih Perpanjangan Kontrak di Tambang Blackwater Senilai Rp8,2 Triliun

Sementara itu, Ukraina untuk pertama kalinya melancarkan serangan terhadap kapal tanker Rusia di Laut Mediterania.

Harga emas telah melesat lebih dari 60 persen sepanjang tahun ini dan berada di jalur menuju kinerja tahunan terbaik sejak 1979.

Penguatan tersebut juga ditopang oleh pembelian agresif bank sentral serta arus masuk dana yang berkelanjutan ke produk exchange-traded fund (ETF) berbasis emas. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Kata-kata Carlos Pena, Persita Gacor Banget di Babak Kedua Saat Kalahkan Persik Kediri
• 10 jam lalubola.com
thumb
45 Ribu Kendaraan Diprediksi Melintasi Tol Cikampek Utama pada 24 Desember 2025
• 14 jam lalukompas.tv
thumb
Orang RI Lagi Ngirit Beli Mobil Baru, Bos Toyota dan Honda Minta Ini
• 10 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Kapolda Lampung Tinjau Posko Pelayanan Jelang Nataru 2026
• 4 jam lalukumparan.com
thumb
Manfaatkan Diskon Tarif Tol Hingga 20% Selama Libur Nataru 2025/2026
• 1 jam lalumedcom.id
Berhasil disimpan.