Lonjakan Pemudik Diwaspadai, Sulsel Gelar Mudik Gratis Nataru Perdana

kompas.id
2 jam lalu
Cover Berita

MAKASSAR, KOMPAS - Jalur utara Sulawesi Selatan, khususnya ke Toraja, Toraja, Utara, hingga Luwu, diwaspadai jelang Natal dan Tahun Baru. Lonjakan kendaraan diprediksi lebih dari 30 persen dari normal, dengan pergerakan hingga jutaan orang. Tahun ini, Sulsel menggelar mudik gratis Natal dan Tahun Baru perdana.

Kepala Dinas Perhubungan Sulsel Andi Erwin Terwo menuturkan, ada tiga jalur utama di Sulsel yang menjadi mobilitas utama masyarakat. Mulai dari jalur selatan Makassar hingga Sinjai, jalur timur Makassar hingga Bone, dan jalur utara ke Toraja dan daerah Luwu Raya.

“Untuk Natal dan Tahun Baru ini, jalur utara yang dipastikan akan melonjak drastis seperti tahun-tahun sebelumnya. Peningkatan mungkin di atas 30 persen,” kata Erwin, seusai pelepasan mudik gratis, di Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (22/12/2025).

Sebanyak tujuh bus Damri diberangkatkan untuk program mudik gratis yang diinisiasi Pemprov Sulsel. Total, ada 250 warga yang mengikuti program ini, khususnya jalur ke Toraja dan erea Luwu Raya.

Peningkatan kendaraan, ia melanjutkan, mulai terlihat sejak akhir pekan lalu. Bus dan travel ke arah Toraja, hingga Luwu Utara, mencapai 500 unit setiap hari. Hal ini telah naik dari normal yang berkisar di angka 400-an unit per hari.

Berbagai antisipasi telah dilakukan untuk mengantisipasi kejadian dan kecelakaan. Pembatasan kendaraan dengan tonase berat dilakukan. Pihaknya juga berkoordinasi dengan kepolisian, kementerian, dan berbagai instansi lainnya.

“Kami siagakan 100 personel, khususnya di tanggal 19 Desember hingga 3 Januari 2026 mendatang. Dan tidak bisa dipungkiri, jalur Toraja hingga Luwu pasti akan terus padat. Terbukti mudik gratis hari ini juga didominasi dari daerah tersebut,” tambahnya.

Pertama mudik gratis

Terkait mudik gratis, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menuturkan, program yang pertama kali dilakukan ini bertujuan membantu masyarakat yang membutuhkan akomodasi ke dareah tujuan. Bus gratis disiapkan agar warga dimudahkan merayakan momen Natal dan Tahun Baru bersama keluarga.

“Seperti saat Idul Fitri lalu ada mudik gratis, kali ini kita adakan juga mengingat Natal dan tahun baru menjadi ajang warga berkumpul dan berwisata,” tuturnya.

Menurut Sudirman, pihaknya juga mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan berhati-hati dalam berwisata atau melakukan perjalanan jauh. Tempat-tempat yang rawan longsor, atau banjir, sebaiknya dihindari dahulu untu mencegah adanya kecelakaan dan kejadian berbahaya.

Baca JugaTana Toraja Dikepung Longsor

Selain itu, pemerintah juga berkoordinasi dengan berbagai instansi dan lembaga untuk meningkatkan kewaspadaan. Namun, saat ditanya terkait upaya penambahan personel untuk penjagaan di tempat rawan, Sudirman menuturkan hanya akan dibuat posko pengamanan Natal dan Tahun Baru seperti sebelumnya.

“Pemantauan, pengamaman, dan posko itu tugas rutin yang telah terjadwal. Yang paling penting kita banyak berdoa, karena ada hal yang di luar kontrol kita,” kata Sudirman.

Sementara itu, survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat, potensi pergerakan masyarakat selama Natal dan Tahun Baru 2025/2026 diperkirakan mencapai 119,5 juta orang. Jumlah ini meningkat 8,8 juta orang atau sekitar 7,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.

Puncak arus pergerakan Natal dan Tahun Baru, diperkirakan sejak Sabtu, 20 Desember 2025, hingga satu hari menjelang Natal, yaitu 24 Desember 2025. Sementara itu, arus balik diprediksi sebelum pergantian tahun pada 28 Desember 2025 hingga setelahnya pada 4 Januari 2026.

Baca JugaLiburan Kian Jadi Kebutuhan Mewah 

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, saat membuka Posko Pusat Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 di Jakarta, Kamis (18/12/2025), menyampaikan, mobilitas Natal dan Tahun Baru bukan sekadar fenomena teknis, melainkan juga peristiwa sosial dan budaya yang terus berulang.

”Pemerintah hadir untuk memastikan seluruh fasilitas transportasi dan pelayanan publik memberikan kemudahan serta pelayanan yang optimal agar angkutan Natal dan Tahun Baru berjalan lancar, aman, nyaman, dan selamat,” kata Dudy, mengutip arahan Presiden Prabowo Subianto (Kompas, Minggu, 21/12/2025).


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
AFS Global Future Leaders Network 2025 Hadir Lewat Kolaborasi SKK Migas dan Bina Antarbudaya
• 16 jam laluliputan6.com
thumb
BMKG: Bibit Siklon 93S Muncul di Samudra Hindia, Awas Jadi Hujan Ekstrem
• 6 jam lalukompas.tv
thumb
Huntap Korban Bencana di Tapanuli Tengah Mulai Dibangun, Mendagri Tekankan Gotong Royong
• 7 jam lalumatamata.com
thumb
Menhub ajak masyarakat pakai kuota mudik gratis
• 12 jam laluantaranews.com
thumb
130 Siswa Dibebaskan dari Penculikan di Nigeria
• 4 jam laludetik.com
Berhasil disimpan.