KUALA LUMPUR, KOMPAS.TV - Menteri Luar Negeri Malaysia Datuk Seri Mohamad Hasan menegaskan ASEAN harus bertindak aktif menjaga perdamian regional. Hal tersebut disampaikan Hasan saat membuka pertemuan khusus tingkat menlu ASEAN di Kuala Lumpur, Senin (22/12/2025).
Hasan menegaskan upaya perdamaian Thailand-Kamboja harus lebih dari sekadar de-eskalasi situasi. Menurutnya, anggota-anggota ASEAN harus menjembatani pengembangan kepercayaan antara pihak-pihak yang berkonflik.
"ASEAN harus melakukan apa pun yang diperlukan untuk menjaga perdamaian dan stabilitas regional. Tujuan kita lebih dari de-eskalasi tensi," kata Hasan dikutip Bernama, Senin (22/12/2025).
"Kita haurs mengintensifkan pengembangan kepercayaan antara pihak-pihak yang berkonflik dan menyediakan cakrawala dialog yang menjembatani perbedaan."
Baca Juga: Menlu ASEAN Berkumpul di Kuala Lumpur Hari Ini, Bahas Konflik Thailand-Kamboja
Konflik Thailand-Kamboja kembali pecah setelah kedua pihak menyepakati gencatan senjata yang dimediasi Malaysia pada Oktober lalu. Pada 8 Desember, konflik bermula dengan bentrokan tentara berskala kecil yang berujung saling balas serangan udara dan artileri.
Mohamad Hasan menyatakan pemerintahan Perdana Menteri Anwar Ibrahim berduka atas timbulnya korban warga sipil dalam konflik tersebut. Ia pun menegaskan komitmen Kuala Lumpur memfasilitasi mediasi hingga menghasilkan solusi yang bersahabat.
Hasan menambahkan, eskalasi konflik Thailand-Kamboja dapat menimbulkan dampak yang lebih luas saat negara-negara ASEAN semakin terhubung.
"Ingat, di hadapan dunia, kita sudah tumbuh dan berkembang, dan di hadapan dunia pula kita harus mengatasi masalah kita," kata Mohamad Hasan.
Pertemuan di Kuala lumpur Tersebut turut dihadiri Menteri Luar Negeri sekaligus Deputi Perdana Menteri Kamboja Prak Sokhnn serta Menteri Luar Negeri Thailand Sihasak Phuangketkeow.
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV
- pertemuan menlu asean
- konflik thailand kamboja
- thailand kamboja
- menlu malaysia
- asean


