Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI), Michael Sianipar, akhirnya angkat bicara terkait aksinya yang menyita perhatian publik. Ia menjelaskan alasan memilih menghindari sorotan kamera saat perayaan medali emas Timnas Futsal Indonesia di ajang SEA Games 2025.
Skuad Garuda mencatatkan sejarah usai menutup turnamen dengan kemenangan telak atas Thailand. Pasukan asuhan Hector Souto itu menaklukkan tuan rumah dengan skor 6-1 pada partai pamungkas yang digelar di Nonthaburi Stadium, Jumat (19/12/2025) malam WIB.
Di balik euforia keberhasilan tersebut, perhatian publik justru tertuju pada satu momen unik. Michael Sianipar terlihat menghindari sorotan kamera ketika para pemain larut dalam selebrasi kemenangan.
Aksi tersebut kemudian viral di media sosial dan memicu beragam respons. Banyak warganet memberikan apresiasi karena menilai sikap itu sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para pemain di lapangan.
Menanggapi hal tersebut, Michael menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak berniat mencuri perhatian. Ia menilai momen juara sepenuhnya menjadi milik para pemain yang telah bekerja keras sejak masa persiapan hingga pertandingan terakhir.
Menurut Michael, keberhasilan Timnas Futsal Indonesia merupakan buah dari proses panjang dan pengorbanan besar. Oleh sebab itu, ia ingin memastikan sorotan tetap tertuju kepada para pahlawan utama di lapangan.
"Ya sebenarnya enggak mau dibesar-besarkan. Jujur, itu karena saya senang sama ekspresinya (pemain)," ujar Michael di Jakarta, Senin (22/12/2025).
Ia juga mengungkapkan suasana batin saat menyaksikan langsung laga final melawan Thailand. Meski skor sempat menjauh, perasaan tegang diakuinya tetap terasa hingga peluit akhir dibunyikan.
Michael menilai tekanan pertandingan final tidak hanya dirasakan para pemain, tetapi juga seluruh ofisial dan pendukung tim. Apalagi, Thailand dikenal sebagai salah satu kekuatan utama futsal Asia Tenggara.
Lebih lanjut, ia menyoroti perjuangan para pemain yang dinilainya luar biasa sepanjang SEA Games 2025. Baik tim putra maupun putri, menurutnya, telah menunjukkan dedikasi dan komitmen tinggi demi Merah Putih.
"Dan saya juga nonton pertandingan itu tegang. Dari awal sampai selesai itu ya tegang, walaupun sudah masuk satu gol, dua gol," kata Michael.




