MERAHPUTIH.COM - YAYASAN Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) menyerahkan 200 becak listrik babtuan Presiden Prabowo kepada pengayuh becak lansia di Kota Solo. Penyerahan secara simbolis dilakukan di Balai Kota Solo, Senin (22/12).
Wakil Ketua Yayasan Gerakan Solidaritas Nasional (GSN) Nanik S Deyang mengatakan bantuan ini disalurkan sejak 2024 disejumlah daerah di Indonesia. Bantuan ini berawal dari kesediahan Prabowo pada pengayuh becak lansia.
“Para pengayuh becak ini rata-rata mayoritas ternyata di Jawa saja sekitar 48.000 orang. Mayoritas itu bisa 70-80 persen lansia di atas usia 55 di atas 60 tahun,” kata Nanik.
Dengan usia lansia itu, kata dia, mereka bekerja ngos-ngosan. Ia memastikan bantuan ini bersumber dari pribadi Prabowo. “Jadi sumbangan ini bersifat pribadi dan sudah dilaksanakan sejak 2024. Secara total, sampai akhir tahun ini sekitar 6.000 sudah dibagikan,” katanya.
Ia mengatakan rencananya total akan ada 70.000 becak akan dibagikan pada masyarakat. Target tahun depan penyaluran bantuan tetap jalan. “Semua pembecak yang saat ini lansia dapat becak listrik. Pemberian bertahap karena produksi tidak bisa cepat,” kata dia.
Baca juga:
Prabowo Siapkan Becak Listrik, Tidak Boleh Ada Pengemudi di Atas 70 Tahun
Dia juga menyebut sebagian pengayuh becak tidak punya becak sendiri atau menyewa. Dengan bantuan ini, mereka setidaknya punya aset. “Jadi ini mungkin sekali dalam hidup mereka mereka punya aset becak listrik yang diberikan Presiden Prabowo,” tegasnya.
Ia meminta Pemkot Solo ikut mengawasi, jangan sampai berpindah tangan. “Ada kasus di Brebes becak listrilk diambil paksa oknum tertentu. Itu sudah kita selesaikan bupatinya,” pungkasnya
Wali Kota Solo Respati Ardi menyambut baik bantuan ini. Fasilitas ini bisa menunjang pariwisata di Solo.
“Kami tetap pertahankan becak sebagai trasportasi tradisional sekaligus identitas budaya Kota Solo,” kata Respati.(Ismail/Jawa Tengah)
Baca juga:
Klaten Jadi Sasaran Program Becak Listrik Nasional, Bantu Lansia Dapat Penghasilan





