Ambon: PT ASDP Indonesia Ferry Persero Cabang Ambon mencatat arus penyeberangan yang padat pada Senin, 22 Desember 2025, atau tiga hari sebelum perayaan Natal. Hingga pukul 16.00 WIT, jumlah penumpang mencapai 1.993 orang, didominasi oleh pergerakan melalui dua pelabuhan utama di Maluku.
General Manager ASDP Ambon, Syamsuddin Tanassy, menyampaikan, "Data tersebut dihimpun hingga cut off pukul 16.00 WIT. Jumlah penumpang pejalan kaki terbanyak tercatat di lintasan Hunimua dan Waipirit," ujar Tanassy di Ambon seperti dilansir Antara, Senin, 22 Desember 2025.
Data angkutan H-4 Natal 2025 (21 Desember 2025) dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2024 menunjukkan fluktuasi yang menarik. Di Pelabuhan Hunimua, terjadi penurunan signifikan penumpang pejalan kaki sebesar 40 persen dari 2.542 orang (2024) menjadi 1.532 orang (2025). Namun, pergerakan sepeda motor justru naik 8 persen, dari 705 unit menjadi 758 unit.
Baca Juga :
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Terjadi H-2 Natal
Sementara di Pelabuhan Waipirit, meski penumpang pejalan kaki turun 17 persen, penumpang dalam kendaraan naik 2 persen. Pergerakan kendaraan roda empat (mobil pribadi) meningkat cukup signifikan sebesar 23 persen, dari 165 unit menjadi 203 unit. Kendaraan logistik (truk) juga melonjak 36 persen dari 66 unit menjadi 90 unit.
ASDP Ambon memastikan kesiapan penuh dalam menghadapi puncak arus mudik Natal. “Kami terus memantau pergerakan penumpang dan kendaraan seiring meningkatnya mobilitas masyarakat menjelang Hari Raya Natal, khususnya pada lintasan penyeberangan utama di wilayah Maluku,” tambah Tanassy.
Secara operasional, kondisi pelabuhan dilaporkan lancar dan aman. Cuaca cerah berawan meski agak berangin mendukung kelancaran penyeberangan. Arus kendaraan dan penumpang hingga H-3 Natal terpantau tetap terkendali, menandakan persiapan dan distribusi perjalanan masyarakat yang baik menuju hari perayaan.
Aktivitas kendaraan dan kapal di area Pelabuhan Bakauheni Lampung. ANTARA/Riadi Gunawan
Di Pelabuhan Hunimua, arus penumpang pejalan kaki tercatat sangat tinggi dengan 1.291 orang. Sementara itu, Pelabuhan Waipirit mencatat 702 penumpang pejalan kaki. Selain penumpang, pergerakan kendaraan juga terpantau padat. Berikut rinciannya:
Pelabuhan Hunimua:
-
Kendaraan Roda Dua: 514 unit
-
Kendaraan Roda Empat: 117 unit
-
Kendaraan Logistik (Truk): 36 unit
-
Bus: 15 unit
Pelabuhan Waipirit:
-
Kendaraan Roda Dua: 385 unit
-
Kendaraan Roda Empat: 127 unit
-
Kendaraan Logistik (Truk): 58 unit
-
Bus: 16 unit




