Grid.ID - Rio Dewanto sempat tak terpikirkan untuk memberikan hadiah untuk Atiqah Hasiholan di Hari Ibu. Rio Dewanto justru baru terpikir ketika mendapat pertanyaan dari awak media.
Rio Dewanto mengaku belum memberikan hadiah untuk Atiqah Hasiholan di Hari ibu. Dia baru akan memikirkan hadiah apa yang akan dia berikan untuk Atiqah Hasiholan.
“Belum sih. Ya, benar juga tuh. Thank you masukannya. Mungkin nanti dipikirkan untuk memberikan sesuatu buat sang istri,” ujar Rio Dewanto di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Senin (22/12/2025).
Hal itu lantaran Rio Dewanto mengaku sebagai seseorang yang tidak terlalu romantis. Terlebih menurutnya Hari Ibu bukan hanya dirayakan satu hari selama setahun.
“Saya memang agak kurang romantis orangnya. Tapi buat saya hari Hari Ibu tuh bisa kapan aja gitu,” ujar Rio Dewanto.
“Kita mengapresiasi istri atau ibu kita tuh menurut saya ya sebenarnya itu bisa bisa kapan aja gitu. Enggak harus waktu Hari Ibu,” tutupnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Rio Dewanto dan Atiqah Hasiholan menikah pada 24 Agustus 2013. Dari pernikahan tersebut, Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto dikaruniai seorang putri bernama Salma Jihane Putri Dewanto.
Rio Dewanto Tak Liburan Mewah Demi Hormati Korban Bencana
Di saat banyak artis Indonesia mulai merencanakan liburan mewah ke luar negeri untuk merayakan pergantian tahun, aktor Rio Dewanto justru memilih jalan berbeda. Suami Atiqah Hasiholan ini memastikan dirinya tetap ada di jakarta dan memastikan tak ada perayaan tahun baru khusus.
Rio mengungkapkan bahwa keputusannya ini didasari oleh rasa empati terhadap bencana alam yang sedang melanda sejumlah wilayah di Sumatera, khususnya di Aceh.
"Jujur, tahun ini gua enggak liburan ke mana-mana. Kita di rumah dan di Jakarta aja," ujar Rio Dewanto saat ditemui di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Senin (22/12/2025).
Rio menjelaskan beberapa alasan ia dan keluarga tak berlibur saat Tahun Baru. Selain karena jadwal promosi film terbarunya dan sang istri yang tengah mempersiapkan film baru, ada alasan emosional yang membuatnya enggan berpesta di akhir tahun.
Baginya, pamer kemewahan atau kebahagiaan saat saudara sebangsa sedang tertimpa musibah terasa sangat tidak pantas.
"Kita melihat teman-teman yang di Sumatera terutama, mereka lagi dalam bencana. Itu buat kita sekeluarga kayak enggak hadir di dalam suasana duka ini terus kita happy-happy sampai pamer-pamer. Itu kurang sreg buat saya," tegasnya.
Terkait bantuan untuk korban bencana, Rio mengaku tetap terlibat dalam berbagai aksi penggalangan dana. Namun, ia memilih tak mengumbar kebaikannya tersebut.
"Saya terlibat (donasi), tapi saya bukan tipe orang yang harus share-share. Pilihan saya adalah ya ketika saya mau menyumbang atau melakukan sesuatu, ya jangan di-share," kata Rio. (*)
Artikel Asli



