MIND ID Kirim 3 Truk Obat-obatan ke Aceh dan Sumatera: Masyarakat Butuh Fisik yang Baik untuk Bangkit!

tvonenews.com
4 jam lalu
Cover Berita

Jakarta, tvOnenews.com - Holding Industri Pertambangan Indonesia MIND ID menyalurkan 3 truk yang berisi vitamin, dan obat-obatan ke masyarakat di sejumlah wilayah terdampak bencana di Sumatra sebagai wujud kepedulian perusahaan.

Bantuan tersebut difokuskan untuk disalurkan ke 3 titik, yaitu: Banda Aceh, Lhoksumawe, dan Aceh Tamiang. Harapannya ini dapat membantu masyarakat terdampak agar tetap memiliki daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan yang baik di tengah proses pemulihan pascabencana.

Meski berbagai akses bantuan bahan pangan mulai terbuka, masyarakat membutuhkan multivitamin dan obat-obatan untuk menguatkan imun dan pencegahan penyakit. Masyarakat perlu menjaga kondisi fisik yang prima untuk memulihkan kembali hidup mereka. 

Terlebih masyarakat masih membutuhkan tenaga untuk membersihkan lingkungan, dan memperbaiki rumah serta fasilitas umum yang rusak.

Menjawab kebutuhan tersebut, MIND ID menyalurkan 100.000 bantuan vitamin, obat-obatan dan kebutuhan keseharian melalui tiga unit truk. Bantuan tersebut terdiri dari multivitamin anak, multivitamin orang dewasa, susu, madu, obat batuk, obat demam, obat maag, obat alergi, obat flu, obat diare, obat topikal, dan kebutuhan kebersihan sehari-hari seperti popok bayi dan dewasa, tisu basah dan kering.

Pria Utama menegaskan bahwa bantuan kesehatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk hadir secara nyata dalam menjawab kebutuhan masyarakat terdampak bencana.

“Dalam kondisi bencana, masyarakat membutuhkan kondisi fisik yang baik agar dapat bangkit dan memulihkan kehidupannya. Karena itu, kami menyalurkan bantuan vitamin dan obat-obatan untuk membantu menjaga kesehatan para korban, terutama di tengah aktivitas pemulihan pascabencana,” ujarnya.

Tidak hanya menyalurkan vitamin dan obat-obatan, Grup MIND ID  juga mengerahkan relawan tenaga kesehatan ahli di beberapa titik bencana. 

Kehadiran relawan kesehatan ini bertujuan untuk memantau kondisi kesehatan terkini para korban secara langsung, sekaligus melakukan asesmen kebutuhan medis di lapangan. 

Langkah ini dilakukan agar bantuan kesehatan yang diberikan ke depan dapat lebih tepat sasaran, khususnya bagi kelompok rentan seperti lanjut usia, perempuan, dan anak-anak.

Pria menambahkan bahwa MIND ID berkomitmen untuk tidak sekadar menyalurkan bantuan, tetapi juga memahami kondisi lapangan secara langsung agar respons yang diberikan benar-benar relevan sesuai kebutuhan. 


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Bursa Suspensi Saham UNSP dan DPUM Imbas Harga Melonjak Tajam
• 14 jam laluwartaekonomi.co.id
thumb
Dari Zaskia Adya Mecca hingga Nagita Slavina, Ini Deretan Selebriti Tanah Air yang Habiskan Liburan Akhir Tahun ke Luar Negeri
• 5 jam lalugrid.id
thumb
Video Viral Badan Pesawat di Jalan Soetta, Polisi Ungkap Fakta Sebenarnya
• 5 jam lalusuara.com
thumb
Toleransi Beragama, Cinta Laura dan Arya Vasco Ungkap Kebiasaan Natal di Keluarganya
• 5 jam lalugrid.id
thumb
Polda Metro Jaya Klaim Buku Karya Roy Suryo Cs Tentang Ijazah Jokowi Tidak Ilmiah, Ini Alasannya
• 22 jam lalukompas.tv
Berhasil disimpan.