REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Prabowo Subianto memberi perhatian besar untuk penguatan perkeretaapian nasional sebagai tulang punggung transportasi publik. Termasuk pengembangan stasiun sebagai simpul utama mobilitas di kawasan pusat kota.
Perhatian tersebut tercermin dari pernyataan Sekretaris Kabinet (Seskab) Letkol Inf Teddy Indra Wijaya kepada PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI. Teddy mendorong KAI mengembangkan dan menata Stasiun Gambir agar semakin selaras dengan dinamika mobilitas perkotaan Jakarta.
(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});- Seskab Teddy dan Menteri PU Bertemu KSAD di Mabesad
- Seskab Teddy Singgung Pihak yang Permasalahkan Status Bencana Nasional
- Wakili Prabowo, Teddy Lepas Bantuan Tanggap Darurat ke Pulau Sumatra
Teddy menyampaikan, penguatan perkeretaapian nasional menjadi salah satu fokus Presiden Prabowo dalam memastikan transportasi publik yang aman, nyaman, dan terjangkau bagi masyarakat. Apalagi, kereta menjadi andalan pada masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2025/2026) yang melibatkan puluhan juta pergerakan nasional.
"Kalau boleh cerita ya, dulu waktu masih kecil saya sering ke Stasiun Gambir. Kemudian sampai sekarang, ya gitu-gitu aja, belum berubah. Jadi, mumpung Pak Dirut, Pak Presiden memberikan perhatian besar di perkeretaapian, tolong direnovasi, diperbaiki, dipercantik, diperindah, dipernyaman," ujar Teddy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (24/12/2025).
'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}Menurut Teddy, momentum kebijakan dan perhatian Presiden Prabowo terhadap perkeretaapian nasional saat ini menjadi kesempatan strategis untuk mengembangkan Stasiun Gambir ke tahap yang lebih maju. Tidak hanya sebagai stasiun keberangkatan, tetapi juga sebagai ruang publik perkotaan yang representatif.
Teddy menyebut, penataan ulang kawasan, pembaruan fasilitas, serta penguatan aspek kenyamanan perlu dilakukan. Tujuannya agar pengalaman masyarakat saat menggunakan kereta api semakin baik dan sejalan dengan peran Gambir sebagai simpul mobilitas utama nasional.
"Mumpung sekarang Pak Dirut, Presiden memberikan perhatian besar pada perkeretaapian nasional, saya mengusulkan agar Stasiun Gambir terus dikembangkan dan ditingkatkan," kata Teddy.
Sejalan dengan arahan tersebut, Direktur Utama KAI Bobby Rasyidin menyampaikan, KAI menyiapkan pengembangan Stasiun Gambir secara bertahap sebagai kawasan transit oriented development (TOD). Stasiun Gambir ke depannya menjadi simpul intermoda utama di pusat Jakarta.
"Pengembangan Stasiun Gambir diarahkan pada optimalisasi pemanfaatan lahan melalui penataan zona komersial dan ruang publik multifungsi, integrasi kawasan stasiun dengan pusat kegiatan di kawasan Medan Merdeka, serta penyediaan fungsi komersial yang beragam dan tersegmentasi," ujar Bobby.




