Profil Catzy, Band Pop Punk yang Dipertemukan Lewat Skena Hardcore

kumparan.com
5 jam lalu
Cover Berita

Catzy merupakan band asal Pekalongan yang menjadi salah satu penampil di Soundrenaline 2025. Grup beranggotakan Shofia (vokal), Maruf (gitar), Syauqi (bass), dan Hakim (drum) itu, mulai aktif di kancah musik Tanah Air sejak 2024 lalu.

Para personel Catzy sendiri awalnya memang sudah berteman dan dipertemukan lewat skena hardcore. Masing-masing dari para personel Catzy bahkan sempat bergabung dalam band beraliran hardcore.

"Terus ada satu momen di mana Catzy ini terbentuk karena kita sama-sama berangkat dari satu musik keras, ya, dari tongkrongan-tongkrongan yang sama," ujar Maruf ditemui kumparan di M Bloc, usai mereka manggung di Soundrenaline 2025 beberapa waktu lalu.

Dari tongkrongan itu, tercetus sebuah obrolan di antara mereka untuk membuat proyek baru. Proyek tersebut akhirnya tertuang lewat Catzy.

"Okelah kita bikin satu genre musik yang kayaknya kita bisa melibas apa saja," ujarnya.

Catzy sendiri terbilang mengusung genre yang unik. Melalui beberapa karyanya, Catzy terdengar menghadirkan musik Pop Punk dengan campuran posi hardcore untuk membuat musik yang ceria dan ber-energi positif.

Vokal Shofia yang centil semakin menambah nuansa ceria di dalam musik Catzy. Para personel yang biasanya manggung di skena hardcore, kini nampaknya bisa menembus ke berbagai skena.

"Dengan adanya Catzy ini, kami bisa berharap bisa lah kita main di luar skena tersebut," ujarnya.

Pada pertengahan 2025, Catzy sendiri sudah merilis album debut yang diberi judul Live and Loud. Album tersebut total berisi enam lagu yang direkam di Ruang Tengah Studio, Pekalongan.

Mulai dari dua single yang sudah dirilis sebelumnya: Hell’o dan Bad Better, ditambah dengan Kill ‘em All, Back to Home, Nervous, serta satu-satunya lagu yang berlirik bahasa Indonesia, Utara.

Lagu-lagu di album tersebut memang berasal dari keresahan para personel Catzy. Sehingga lagu-lagu di album itu terkesan memiliki konsep yang berbeda satu sama lain.

Kendati demikian, hal tersebut justru membuktikan bahwa perpaduan musikalitas antar personil sangat mempengaruhi gaya bermusik Catzy.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Ketuk Hati Kepala Daerah, Mendagri Tito Sampaikan Ajakan Membantu Korban Bencana di Sumatera
• 2 jam laluliputan6.com
thumb
Rizky Billar gerah dimaki-maki istri polisi lewat DM, siap tempuh jalur hukum demi harga diri keluarga
• 22 jam lalubrilio.net
thumb
Madura United Tanpa Kemenangan dalam 3 Pertandingan Terakhir BRI Super League, Carlos Parreira Tetap Tenang
• 21 jam lalubola.com
thumb
Demo Buruh Berujung Bentrok dengan Ojol di Purwakarta, Begini Kronologinya
• 21 jam lalukompas.tv
thumb
Libur Nataru, ratusan petugas amankan Taman Margasatwa Ragunan
• 5 jam laluantaranews.com
Berhasil disimpan.