Puluhan Desa di Cirebon Diterjang Banjir, Warga Sempat Mengungsi

republika.co.id
5 jam lalu
Cover Berita

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON--Sebanyak 24 desa yang tersebar di tujuh kecamatan di Kabupaten Cirebon diterjang banjir pada Selasa (23/12/2025) kemarin. Banjir berarus deras itu, menimbulkan kerugian materi yang cukup besar dan memaksa warga untuk mengungsi.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1754473276648-0'); });

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cirebon, Ikin Asikin, mengatakan, hingga kemarin, pendataan rumah terdampak masih berlangsung secara rinci dengan sistem by name by address. Ia mengakui, banyak rumah warga yang mengalami kerusakan akibat banjir tersebut. “Korban jiwa Alhamdulillah tidak ada,” ujar Ikin, kemarin.

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca Juga
  • Polisi Terjunkan Tim Urai Kemacetan di Tol Cikopo KM 57 di Momen Nataru
  • Jimly Usulkan Amandemen UUD 1945, Konstitusi Dianggap Perlu Segera Dibenahi Sebelum 2029
  • Kontraktor Sarjan Dsebut Bukan 'Orang Baru' di Proyek Pemkab Bekasi, KPK Usut Hingga Akar

Ikin menambahkan, terdapat sekitar 56 jiwa yang sempat mengungsi. Namun hanya bersifat sementara dan saat ini seluruh air telah surut.

Bupati Cirebon, Imron pun telah meninjau langsung lokasi terdampak banjir pada Rabu (24/12/2025). Peninjauan dilakukan di kawasan sebelah Surya Toserba Sumber, Desa Tukmudal, Kecamatan Sumber.

'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}

Menurut Imron, banjir yang terjadi bukan murni berasal dari wilayah setempat, melainkan banjir kiriman dari daerah hulu. Ia menyebutkan, kondisi itu membuat air cepat meluap namun juga relatif cepat surut. “Kalau kita lihat, ini bukan banjir lokal, tapi banjir kiriman. Begitu hujan deras di atas (hulu), air langsung ke sini, tapi setelah itu cepat surut,” katanya.

Imron menyebutkan, beberapa wilayah yang terdampak, di antaranya Kecamatan Sumber, Gunungjati dan Tengah Tani. Selain itu, adapula sejumlah wilayah lainnya yang menerima aliran air kiriman dari hulu.

Ia menambahkan, pemerintah daerah akan kembali menggelar rapat untuk membahas penataan kawasan agar lebih ramah lingkungan. Hal itu untuk mengantisipasi terulangnya bencana serupa.

Sementara itu, sebagai langkah mitigasi, BPBD Kabupaten Cirebon bersama BPBD Provinsi Jawa Barat juga telah melakukan normalisasi sungai dan saluran air kecil. Bantuan alat berat dari provinsi dinilai efektif mempercepat surutnya banjir di sejumlah wilayah, termasuk Kecamatan Gunungjati.

 

.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}
Ikuti Whatsapp Channel Republika
.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;} .wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}
Advertisement
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1676653185198-0'); });

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Potret Keceriaan Selebriti Indonesia Sambut Natal dari Erika Carlina hingga Sarwendah
• 21 jam lalugrid.id
thumb
Lelah Jadi Budak Korporat? Ini 6 Rekomendasi Drama China Tentang Dunia Kerja Ini, Ada Kisah Cinta Bos dan Karyawan yang Bikin Baper
• 10 jam lalugrid.id
thumb
Polda Metro Imbau Warga Tak Nyalakan Kembang Api saat Tahun Baru
• 19 jam laluokezone.com
thumb
2 Slot untuk Indonesia di AFC Champions League 2 Musim Depan, Kesempatan buat Klub Berbenah
• 9 jam lalubola.com
thumb
Saham FOLK hingga SOTS Masuk Papan FCA Pekan Depan
• 5 jam laluidxchannel.com
Berhasil disimpan.