Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian wilayah DKI Jakarta hujan pada Jumat siang.
Pada pagi hingga siang hari, sebagian besar wilayah Jakarta ditutupi awan tebal.
Kemudian, pada sore hingga malam hari, seluruh Jakarta diguyur hujan. Bahkan, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu diprediksi mengalami hujan disertai petir.
Lalu, seluruh wilayah Jakarta diprakirakan berawan tebal pada dini hari, kecuali Kepulauan Seribu yang terjadi petir.
Suhu udara di Jakarta pada Jumat berada pada kisaran 25-31 derajat Celcius, dengan kecepatan angin antara 2-18 kilometer per jam.
Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sumber Daya Air, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), serta Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan disiagakan untuk menangani potensi genangan dengan menyiapkan pompa mobile dan memastikan saluran air berfungsi baik.
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap kemungkinan genangan, serta segera menghubungi 112 jika terjadi keadaan darurat. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam.
Baca juga: Ini upaya Jakbar untuk antisipasi cuaca ekstrem
Baca juga: Cuaca ekstrem, Distamhut DKI aktifkan Tim Siaga Pohon Tumbang
Baca juga: Ini penyebab angin kencang terjang Jakarta beberapa hari terakhir
Pada pagi hingga siang hari, sebagian besar wilayah Jakarta ditutupi awan tebal.
Kemudian, pada sore hingga malam hari, seluruh Jakarta diguyur hujan. Bahkan, Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu diprediksi mengalami hujan disertai petir.
Lalu, seluruh wilayah Jakarta diprakirakan berawan tebal pada dini hari, kecuali Kepulauan Seribu yang terjadi petir.
Suhu udara di Jakarta pada Jumat berada pada kisaran 25-31 derajat Celcius, dengan kecepatan angin antara 2-18 kilometer per jam.
Petugas gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sumber Daya Air, Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), serta Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan disiagakan untuk menangani potensi genangan dengan menyiapkan pompa mobile dan memastikan saluran air berfungsi baik.
BPBD DKI Jakarta mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap kemungkinan genangan, serta segera menghubungi 112 jika terjadi keadaan darurat. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam.
Baca juga: Ini upaya Jakbar untuk antisipasi cuaca ekstrem
Baca juga: Cuaca ekstrem, Distamhut DKI aktifkan Tim Siaga Pohon Tumbang
Baca juga: Ini penyebab angin kencang terjang Jakarta beberapa hari terakhir




