Modifikasi Yamaha XMAX Pakai Emas 18 Karat, Modalnya hampir Rp 1 Miliar

kumparan.com
6 jam lalu
Cover Berita

Gelar hedon atau sultan modifikasi Yamaha XMAX hingga tahun 2025 berakhir, rasanya hanya boleh dipegang oleh motor peserta asal Medan yang satu ini. Tak tanggung-tanggung, total biaya yang dihabiskan nyaris miliaran rupiah.

Ingreath Sitepu atau akrab disapa Ucok berhasil berdiri di podium utama kontes Yamaha CustoMAXI di Jakarta. Skutik hasil garapannya itu mengalahkan peserta lainnya pada kategori Super Maxi yang terdiri dari Aerox, NMax, Lexi, dan XMAX.

Lantas, apa yang membuat motornya itu didapuk sebagai jawara oleh para juri? Pada bagian eksterior mata akan disambut dengan permainan warna yang didominasi kelir biru dengan teknis airbrush, Ucok bilang insipirasinya dari helm Arai Ai Ogura di MotoGP Motegi.

“Tahun ini kelas-kelasnya lebih banyak, dalam arti bukan kustom motor biasa, tapi ada street, super dan lain-lain. Warna inspirasinya dari helm Arai milik Ogura waktu ikut MotoGP Motegi tahun ini," kata Ucok ditemui di Senayan, Jakarta belum lama ini.

Tak hanya modal tampilan, Ucok juga merombak area sumber tenaga XMAX tersebut. Beberapa komponen didatangkan utuh dari luar negeri, seperti crankcase mesin menggunakan komponen full billet lansiran Tanutong dan blok mesin billet S90 asli Thailand.

“Ini mahalnya di crankcase juga, harganya bisa Rp 100 jutaan lebih soalnya kita ambil dari Thailand," imbuhnya sambil memperagakan kebolehan fitur motornya yang juga bisa dikendalikan melalui perintah suara lewat gawai.

Masih ada lagi, head mesin dengan powder coating hitam, serta kop head CNC. Lalu ECU Aracer RC Super 2 yang menjadi pusat pengaturan mesin, kemudian transmisi CVT dipadu cover billet Tanutong dan dry clutch bikinan Reveno.

“Kami enggak punya bengkel, ini unit pribadi dan dikerjakan sendiri," kata Ucok lagi.

Komponen silau lainnya ada pada sektor kaki-kaki, meliputi lengan ayun dari RSV Racing dengan dudukan suspensi tunggal CNC dan yang belakang ditopang YSS punya Yamaha TMAX. Sistem rem pakai cakram ganda RSV Racing, serta kaliper Brembo GP4-MS 108 dan Brembo 2P Nickel.

Kalau daftar suku cadang mentereng tersebut dirasa belum cukup, Ucok dan timnya memutuskan untuk melapisi logo Yamaha dengan emas 18 karat yang bobotnya 90 gram pada sisi kanan dan kiri bodi XMAX tersebut.

“Kalau (motornya) lagi dipakai harian, emasnya kami copot,” beber Ucok yang tak menjabarkan total biaya modifikasi secara rinci. Dirinya tak menampik, kocek yang perlu dirogoh melampaui Rp 700 jutaan bahkan nyaris tembus Rp 1 miliar.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
KSPSI dan Bupati Kuningan Apresiasi Polri Jemput 9 WNI Korban TPPO di Kamboja
• 19 jam laludetik.com
thumb
M7 World Championship: Hasil, Jadwal, dan Klasemen Lengkap
• 15 jam laluskor.id
thumb
Modus Cari Pemijat, Pria di Sawangan Depok Todongkan Diduga Senpi ke Sekuriti
• 22 jam lalukumparan.com
thumb
Tawarkan Diskon hingga 75 Persen, BINA Indonesia Great Sale Targetkan Nilai Transaksi Rp30 T
• 17 jam lalukompas.tv
thumb
Bucks incar kemenangan tandang beruntun saat tantang Grizzlies
• 21 jam laluantaranews.com
Berhasil disimpan.