Di tengah kesibukan yang sudah kamu lalui sepanjang 12 bulan terakhir, akhir tahun sering menjadi momen yang tepat untuk mengambil jeda sejenak. Bukan untuk mengejar resolusi atau rencana besar, melainkan memberi ruang bernapas setelah melewati berbagai fase kehidupan.
Kita tak harus punya agenda yang serius atau mahal, karena justru lewat hal-hal sederhana yang dilakukan dengan penuh kesadaran, akhir tahun bisa terasa lebih personal dan bermakna. Aktivitas kecil yang dekat dengan keseharian kerap menghadirkan rasa hangat dan tenang.
Nah, Ladies, berikut beberapa ide yang bisa kamu coba untuk merayakan akhir tahun.
1. Meluangkan Waktu untuk Diri SendiriAkhir tahun jadi waktu yang tepat untuk kembali ‘mendengarkan’ diri sendiri. Bukan dengan tuntutan produktivitas, melainkan lewat kehadiran penuh pada momen-momen sederhana. Berjalan santai, menikmati minuman hangat, membaca buku yang sempat tertunda, journaling, hingga bermeditasi bisa menjadi cara untuk memperlambat ritme.
Memberi ruang bagi diri sendiri bukan berarti menarik diri dari sekitar. Justru, dari jeda inilah seseorang bisa kembali hadir dengan lebih utuh, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.
2. Berkumpul dengan Orang TersayangKebersamaan tak selalu membutuhkan rencana rumit atau perayaan besar. Menghabiskan waktu dengan orang terdekat, berbagi cerita, atau melakukan aktivitas ringan bersama sering kali menciptakan momen yang paling berkesan.
Di momen liburan, kehadiran yang utuh dan perhatian penuh menjadi bentuk kasih yang paling sederhana, namun bermakna. Kadang, duduk bersama tanpa distraksi justru lebih berharga daripada agenda yang padat.
3. Menghargai Rutinitas yang Memberi Rasa NyamanDi tengah euforia liburan, menjaga rutinitas kecil juga bisa menjadi bentuk self-care. Hal-hal yang terasa familiar, mulai dari berpakaian nyaman, berjalan santai di sekitar rumah, hingga menikmati suasana domestik, membantu menciptakan rasa stabil dan aman.
Kenyamanan ini menjadi fondasi untuk menikmati liburan dengan lebih utuh. Bukan soal keluar dari rutinitas sepenuhnya, tetapi memilih mana yang tetap ingin dijaga karena memberi rasa tenang.
4. Bernyanyi dan Mendengarkan Musik sebagai Pelepasan EmosiMusik memiliki cara unik untuk menyentuh emosi dan menghadirkan perasaan yang akrab. Bernyanyi, khususnya, dapat menjadi sarana pelepasan emosi yang sederhana namun efektif, dan membantu menenangkan pikiran sekaligus memberi ruang untuk berekspresi.
Semangat ini tercermin dalam UNIQLO Holiday Jukebox, sebuah intimate music gathering yang digelar UNIQLO Indonesia bersama grup musik RAN pada Jumat (19/12) di Teater Salihara, Jakarta. Acara ini mengajak masyarakat merayakan akhir tahun melalui pengalaman yang dekat, partisipatif, dan penuh kehangatan.
Dirancang sebagai pertunjukan musik kolektif, para peserta tidak hanya hadir sebagai penonton. Mereka menikmati rangkaian aktivitas ringan sebelum pertunjukan, mulai dari photo area, memilih lagu favorit lewat jukebox interaktif, hingga menikmati cokelat hangat. Seluruh peserta juga mengenakan T-shirt UNIQLO yang menjadi bagian dari pengalaman bersama sepanjang acara.
Dipandu oleh RAN, lagu-lagu yang dekat dengan keseharian seperti Pandangan Pertama, Dekat di Hati, dan Selamat Pagi dinyanyikan bersama dalam suasana akustik yang intim. Meski hujan turun, kehangatan tetap terasa lewat suara-suara yang menyatu dan momen kebersamaan tanpa jarak.
Melalui pengalaman ini, UNIQLO menghadirkan filosofi LifeWear, bahwa kenyamanan dan kebahagiaan dapat tumbuh dari keseharian, termasuk dari momen-momen sederhana yang memberi rasa dekat dan hangat.
“Periode libur dan cuti akhir tahun merupakan waktu yang berharga untuk berhenti sejenak dari rutinitas, memberi ruang bagi diri sendiri, dan kembali terhubung dengan orang-orang terdekat,” ujar Lisqia Lalantika, Marketing Manager UNIQLO Indonesia.
Jadi, akhir tahun bukan tentang seberapa banyak rencana yang terwujud, melainkan tentang bagaimana kita memberi ruang untuk benar-benar hadir. Hal itu bisa diwujudkan lewat waktu hening, kebersamaan sederhana, atau bernyanyi mengikuti lagu yang terasa dekat di hati. Dari momen-momen kecil inilah, akhir tahun menjadi jeda yang bermakna, dan awal yang lebih ringan untuk melangkah ke tahun baru.


