Martapura (ANTARA) - Polda Kalimantan Selatan membuka 17 dapur umum untuk membantu melayani pengajian rutin 5 Rajab 1447 Hijriah atau haul ke-21 Muhammad Zaini bin Abdul Ghani (Guru Sekumpul) di Martapura, Kabupaten Banjar.
"Dapur umum dioperasikan sejak Jumat (26/12) hingga Senin (29/12) untuk menyediakan konsumsi bagi jamaah termasuk petugas dan relawan," kata Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan di Martapura, Sabtu.
Dia menjelaskan dapur umum dioperasikan personel Polri bersama ibu-ibu Bhayangkari dibantu relawan masyarakat.
Baca juga: DKP Kalsel beri bantuan ikan 2,1 ton untuk haul Guru Sekumpul
Selain menggunakan peralatan masak konvensional, ada juga pengerahan empat Kendaraan Dapur Lapangan (Randurlap) yang dioperasikan Satuan Brimob bantuan dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Selain Randurlap, Kapolri juga memberikan bantuan 10 kendaraan mobile water treatment untuk penyediaan air bersih dan siap minum.
Ketersediaan air minum yang aman dan higienis dinilai sangat krusial mengingat banyaknya jamaah yang membutuhkan.
Baca juga: Mabes Polri kirim 750 personel pengamanan haul Guru Sekumpul di Kalsel
Dalam memberikan pengamanan yang optimal di momen pengajian rutin 5 Rajab di Sekumpul yang setiap tahunnya dihadiri jutaan orang, Polda Kalsel menggelar Operasi Kewilayahan dengan sandi "Sekumpul Intan 2025" yang melibatkan 3.099 personel dibantu TNI serta instansi terkait lainnya.
Polda Kalsel juga mendapat bantuan 300 personel Brimob Mabes Polri dan 350 personel Polda Kalimantan Tengah.
Baca juga: Polda Kalsel kerahkan Randurlap dan mobile water di haul Guru Sekumpul
Baca juga: Dinkes Kalsel tangani ratusan kasus kesehatan jamaah Haul Sekumpul
Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan saat mengecek kondisi terkini di kawasan Kelurahan Sekumpul satu hari menjelang pengajian rutin 5 Rajab di Sekumpul, Martapura, Sabtu (27/12/2025). (ANTARA/Firman)
"Dapur umum dioperasikan sejak Jumat (26/12) hingga Senin (29/12) untuk menyediakan konsumsi bagi jamaah termasuk petugas dan relawan," kata Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan di Martapura, Sabtu.
Dia menjelaskan dapur umum dioperasikan personel Polri bersama ibu-ibu Bhayangkari dibantu relawan masyarakat.
Baca juga: DKP Kalsel beri bantuan ikan 2,1 ton untuk haul Guru Sekumpul
Selain menggunakan peralatan masak konvensional, ada juga pengerahan empat Kendaraan Dapur Lapangan (Randurlap) yang dioperasikan Satuan Brimob bantuan dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.
Selain Randurlap, Kapolri juga memberikan bantuan 10 kendaraan mobile water treatment untuk penyediaan air bersih dan siap minum.
Ketersediaan air minum yang aman dan higienis dinilai sangat krusial mengingat banyaknya jamaah yang membutuhkan.
Baca juga: Mabes Polri kirim 750 personel pengamanan haul Guru Sekumpul di Kalsel
Dalam memberikan pengamanan yang optimal di momen pengajian rutin 5 Rajab di Sekumpul yang setiap tahunnya dihadiri jutaan orang, Polda Kalsel menggelar Operasi Kewilayahan dengan sandi "Sekumpul Intan 2025" yang melibatkan 3.099 personel dibantu TNI serta instansi terkait lainnya.
Polda Kalsel juga mendapat bantuan 300 personel Brimob Mabes Polri dan 350 personel Polda Kalimantan Tengah.
Baca juga: Polda Kalsel kerahkan Randurlap dan mobile water di haul Guru Sekumpul
Baca juga: Dinkes Kalsel tangani ratusan kasus kesehatan jamaah Haul Sekumpul
Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan saat mengecek kondisi terkini di kawasan Kelurahan Sekumpul satu hari menjelang pengajian rutin 5 Rajab di Sekumpul, Martapura, Sabtu (27/12/2025). (ANTARA/Firman)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5456388/original/052761400_1766851333-IMG_4445.jpg)
