Bisnis.com, DELI SERDANG – Asri Ludin Tambunan menegaskan rencana Pemerintah Kabupaten Deli Serdang untuk melakukan penataan menyeluruh di kawasan Datuk Kabu, Pasar Tiga Tembung Kecamatan Percut Sei Tuan, serta sejumlah wilayah rawan banjir di Kecamatan Batangkuis.
Penataan ini dilakukan untuk mencegah kawasan tersebut menjadi sumber persoalan bagi masyarakat, baik dari sisi ketertiban, kemacetan, keselamatan pengguna jalan, maupun potensi banjir yang kerap terjadi.
“Penataan menyeluruh ini kita lakukan agar kawasan Datuk Kabu tidak menjadi sumber masalah ke depan. Namun, pemerintah juga akan mencarikan solusi bagi seluruh pedagang agar tetap bisa berusaha dan menghidupi keluarganya,” ujarnya saat meninjau kawasan Datuk Kabu, Sabtu (20/12).
Pengerukan parit besar yang ada di sepanjang jalan Datuk Kabu juga tengah dilakukan untuk mengangkat sedimen sehingga memperlancar jalannya air. Hal serupa juga dilakukan di Kecamatan Batangkuis yakni sepanjang jalan utama Desa Sena, Sugiharjo, dan Tanjung Sari.
Imbauan untuk tidak lagi berjualan di atas parit kepada pedagang yang ada di lokasi pun dilakukan bekerjasama dengan Pemerintah Kecamatan dan desa.
Ia menjelaskan, kebijakan penataan tersebut merupakan pembelajaran dari pengalaman bencana banjir besar yang pernah terjadi, dimana rumah-rumah warga sempat terendam hingga lebih dari setengah meter selama satu hingga dua minggu.
“Inilah tugas pemerintah, memastikan kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan,” tegasnya.
Asri Ludin Tambunan mengakui, proses penataan dan pembangunan tidak selalu berjalan mudah di tahap awal. Namun, hal tersebut merupakan bagian dari proses pembangunan yang harus dijalani bersama demi kepentingan jangka panjang masyarakat.
“Dalam pembangunan memang ada tahapan yang harus dilalui. Pemerintah akan menyiapkan solusi agar masyarakat tetap bisa beraktivitas, sambil proses penataan kawasan terus berjalan,” jelasnya.
Ia berharap agar langkah ini mendapat dukungan seluruh masyarakat sebab dampaknya juga akan dirasakan masyarakat.
“Kami mohon dukungan dan kerjasama agar semua pembenahan ini bisa berjalan lancar. Semata semua untuk masyarakat. Kalau tertata baik, bukan hanya indah dipandang tapi kondisi yang sebelumnya menjadi masalah seperti macet, banjir, dapat berkurang,” pungkasnya.



