Alat Penjernih Air Dipasang di Batang Toru, Hasilkan Ribuan Liter Air Bersih

kompas.com
12 jam lalu
Cover Berita

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas (Satgas) Pengembangan dan Penerapan Teknologi Penjernihan Air memasang mesin penjernih air di tempat pengungsian korban bencana Sumatera di Desa Batu Hula, Kecamatan Batangtoru, Sumatera Utara.

Kadet Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Teknologi Pertahanan (FTTP) Universitas Pertahanan (Unhan), Sersan Mayor Dua Ronald Marcus Sihite, menjelaskan bahwa sistem penjernihan air dirancang agar mudah dioperasikan di lapangan.

Teknologi yang digunakan memanfaatkan fiber reinforced plastic (FRP), yaitu material plastik yang diperkuat serat, sebagai tabung filtrasi utama.

“Di dalam sistem FRP terdapat beberapa lapisan media penyaring,” jelas dia dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, (29/12/2025).

Baca juga: TNI dan Unhan Bentuk Satgas Penjernihan Air untuk Korban Banjir Sumatera

Lapisan media penyaring terdiri atas manganese ferrolit dan manganese zeolit yang berfungsi mengurangi kandungan logam dan kekeruhan air, karbon aktif untuk menyerap bau, warna, serta zat pencemar organik, dan silika yang berperan memperhalus hasil penyaringan air.

var endpoint = 'https://api-x.kompas.id/article/v1/kompas.com/recommender-inbody?position=rekomendasi_inbody&post-tags=korban bencana, Universitas Pertahanan, penjernih air, banjir sumatera, teknologi RO&post-url=aHR0cHM6Ly9uYXNpb25hbC5rb21wYXMuY29tL3JlYWQvMjAyNS8xMi8yOS8wNTI2MDQ5MS9hbGF0LXBlbmplcm5paC1haXItZGlwYXNhbmctZGktYmF0YW5nLXRvcnUtaGFzaWxrYW4tcmlidWFuLWxpdGVyLWFpci1iZXJzaWg=&q=Alat Penjernih Air Dipasang di Batang Toru, Hasilkan Ribuan Liter Air Bersih§ion=Nasional' var xhr = new XMLHttpRequest(); xhr.addEventListener("readystatechange", function() { if (this.readyState == 4 && this.status == 200) { if (this.responseText != '') { const response = JSON.parse(this.responseText); if (response.url && response.judul && response.thumbnail) { const htmlString = `
${response.judul}
Artikel Kompas.id
`; document.querySelector('.kompasidRec').innerHTML = htmlString; } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } else { document.querySelector(".kompasidRec").remove(); } } }); xhr.open("GET", endpoint); xhr.send();

Air hasil filtrasi selanjutnya diproses menggunakan teknologi Reverse Osmosis (RO) guna menyaring partikel berukuran sangat kecil, termasuk garam terlarut dan kontaminan mikro.

Pada tahap akhir, air disinari dengan ultraviolet (UV) untuk membunuh bakteri, virus, dan mikroorganisme berbahaya sehingga aman untuk dikonsumsi.

“Keunggulan utama teknologi ini terletak pada efisiensi biaya dan kapasitas produksi yang tinggi. Sistem mampu menghasilkan lebih dari Rp20.000 liter air bersih per hari serta Rp4.000–Rp5.000 liter air layak konsumsi per hari, dengan kualitas yang baik dan debit besar,” jelas dia.

Baca juga: DAS Batang Toru Jadi Sorotan, Menteri LH Ungkap Deforestasi Serius di Sumut Sebabkan 1 Desa Hilang

Kerja sama TNI dan Unhan

Diberitakan sebelumnya, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Universitas Pertahanan (Unhan) membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pengembangan dan Penerapan Teknologi Penjernihan Air sebagai bagian dari penanganan bencana di Sumatera.

Dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (19/12/2025), Kolonel Inf Musthofa ditunjuk sebagai Koordinator Komando Satgas Air, dengan Diyan Parwatiningtyas yang merupakan dosen Program Studi Fisika FMIPA Unhan RI sebagai Ketua Komando Satgas Air.

Anggota Satgas terdiri atas dosen dan kadet Unhan RI dari berbagai program studi, antara lain Rekayasa Sumber Daya Air, Fisika, dan Teknik Sipil.

Musthofa menjelaskan bahwa misi pertama Satgas Air akan menerapkan teknologi pengolahan air berbasis reverse osmosis yang mampu menghasilkan hingga 20.000 liter air bersih per hari untuk kebutuhan mandi dan mencuci, serta 4.000–5.000 liter air minum.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-for-outstream'); });
.ads-partner-wrap > div { background: transparent; } #div-gpt-ad-Zone_OSM { position: sticky; position: -webkit-sticky; width:100%; height:100%; display:-webkit-box; display:-ms-flexbox; display:flex; -webkit-box-align:center; -ms-flex-align:center; align-items:center; -webkit-box-pack:center; -ms-flex-pack:center; justify-content:center; top: 100px; }
LazyLoadSlot("div-gpt-ad-Zone_OSM", "/31800665/KOMPAS.COM/news", [[300,250], [1,1], [384, 100]], "zone_osm", "zone_osm"); /** Init div-gpt-ad-Zone_OSM **/ function LazyLoadSlot(divGptSlot, adUnitName, sizeSlot, posName, posName_kg){ var observerAds = new IntersectionObserver(function(entires){ entires.forEach(function(entry) { if(entry.intersectionRatio > 0){ showAds(entry.target) } }); }, { threshold: 0 }); observerAds.observe(document.getElementById('wrap_lazy_'+divGptSlot)); function showAds(element){ console.log('show_ads lazy : '+divGptSlot); observerAds.unobserve(element); observerAds.disconnect(); googletag.cmd.push(function() { var slotOsm = googletag.defineSlot(adUnitName, sizeSlot, divGptSlot) .setTargeting('Pos',[posName]) .setTargeting('kg_pos',[posName_kg]) .addService(googletag.pubads()); googletag.display(divGptSlot); googletag.pubads().refresh([slotOsm]); }); } }

Proses perakitan alat tersebut memerlukan waktu sekitar empat hari.

“Kemudian selanjutnya untuk water treatment reverse osmosis ini akan disebarkan ke titik-titik lokasi bencana yang berada di wilayah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatra Barat,” ujar Musthofa dalam siaran pers.

Ulurkan tanganmu membantu korban banjir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Di situasi seperti ini, sekecil apa pun bentuk dukungan dapat menjadi harapan baru bagi para korban. Salurkan donasi kamu sekarang dengan klik di sini


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Mengapa Somaliland, Meskipun Memiliki Pemerintah dan Mata Uang Sendiri, Tetap Tidak Diakui?
• 6 jam laluerabaru.net
thumb
Kemensos Siapkan Gedung Permanen untuk Sekolah Rakyat pada Tahun Depan
• 7 menit lalusuarasurabaya.net
thumb
PDIP Gelar Rakernas pada Awal Januari 2026, Angkat Tema Soal Ekologis
• 2 jam lalujpnn.com
thumb
Kaleidoskop 2025, Jejak Kunjungan Presiden Prabowo Sepanjang 2025
• 10 jam lalukompas.id
thumb
Zulhas Bagikan 100 Karung Beras SPHP Gratis di Pasar Kramat Jati, Bantu Warga dan Pedagang
• 2 jam lalupantau.com
Berhasil disimpan.