Saham FOLK, SOTS dan SSTM Lepas dari Suspensi

wartaekonomi.co.id
8 jam lalu
Cover Berita
Warta Ekonomi, Jakarta -

Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi membuka kembali perdagangan saham PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK) setelah sebelumnya dikenakan penghentian sementara. Keputusan ini diambil menyusul evaluasi bursa atas pergerakan harga saham perseroan yang sempat melonjak tajam dalam waktu singkat.

“Menunjuk Pengumuman Bursa Peng-SPT-00428/BEI.WAS/12-2025 tanggal 12 Desember 2025, perihal Penghentian Sementara Perdagangan (Suspensi) Saham PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dan berdasarkan penilaian bursa, maka dengan ini diumumkan bahwa suspensi atas perdagangan saham PT Multi Garam Utama Tbk (FOLK) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai dibuka kembali mulai sesi I tanggal 29 Desember 2025,” tulis BEI dalam keterangannya.

Sebelumnya, BEI memutuskan untuk menghentikan sementara perdagangan saham FOLK sejak sesi I tanggal 15 Desember 2025. Langkah tersebut diambil menyusul lonjakan harga kumulatif yang dinilai signifikan, sekaligus sebagai bentuk perlindungan bagi investor di tengah pergerakan saham yang tidak biasa. 

Baca Juga: Emiten Prajogo (CUAN) Berencana Caplok Saham Emiten Hapsoro (SINI)

Sebelum suspensi diberlakukan, saham FOLK tercatat menguat 3,81% ke level Rp490. Dalam sepekan, saham ini telah melonjak 13,43%, sementara secara bulanan melesat hingga 59,09%. Namun, usai dibukanya kembali perdagangan pada Senin (29/12), pergerakan saham FOLK berbalik melemah 9,80% ke posisi Rp442.

Selain FOLK, sejumlah saham juga lepas dari suspensi. PT Satria Mega Kencana Tbk (SOTS) sebelumnya melesat ke level Rp1.075 dengan lonjakan 141,03% dalam sepekan dan mencatat kenaikan hingga 229,75% dalam sebulan. Pada perdagangan pagi ini, saham SOTS kembali menguat 9,77% ke posisi Rp1.180.

Baca Juga: BEI Hentikan Sementara Perdagangan Saham INPS

Kinerja impresif juga ditunjukkan PT Sunson Textile Manufacture Tbk (SSTM). Saham emiten tekstil tersebut ditutup menguat 24,75% ke level Rp2.520, setelah sebelumnya melonjak 72,60% dalam sepekan dan 225,16% secara bulanan. Pada perdagangan hari ini, saham SSTM kembali melanjutkan reli dengan kenaikan 9,92% ke level Rp2.770.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Purbaya & Tito Pangkas Belanja Perdin demi MBG, Jadi Bumerang bagi Ekonomi Daerah?
• 4 jam lalubisnis.com
thumb
Usir Paksa Nenek Elina dari Rumahnya, Samuel Ardi Diamankan Polda Jatim
• 42 menit laludisway.id
thumb
Zulhas Cek Pasokan Pangan di Pasar Kramat Jati, Cabai Rawit Rp 60 Ribu per Kg
• 4 jam lalukumparan.com
thumb
BRI Super League: Dijamu PSIM, PSBS Siapkan Strategi Khusus
• 11 jam lalubola.com
thumb
Demo Buruh UMP DKI 2026 Bubar, KSPI Ancam Aksi Lebih Besar Besok
• 2 jam lalukompas.com
Berhasil disimpan.