Tolak UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp 5,7 Juta, Buruh Siap Tempuh Jalur Hukum

merahputih.com
1 hari lalu
Cover Berita

MerahPutih.com - Sejumlah buruh dari sejumlah wilayah Jakarta menggelar aksi demonstrasi sebagai bentuk penolakan terhadap penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2026 yang diputuskan Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, senilai Rp 5.729.876.

Buruh yang melakukan demo adalah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) DKI Jakarta, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), dan Partai buruh.

Aksi unjuk rasa ini berlangsung di Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Senin (29/12).

Ketua Perda KSPI DKI, Winarso mengatakan, aksi unjuk rasa yang digagas hari ini semula direncanakan berlangsung di sekitar Istana Negara.

Baca juga:

Aksi Demo Buruh Tolak Kenaikan UMP DKI Jakarta Tahun 2026 Tak Sesuai KHL

Namun, setelah berkoordinasi dengan aparat kepolisian demi menjaga ketertiban umum akhirnya dipindahkan ke Silang Monas Selatan.

"Aksi ini kami lakukan untuk menyampaikan penolakan terhadap UMP DKI Jakarta 2026 yang telah diputuskan," ujar Winarso kepada wartawan Senin (29/12).

Winarso menegaskan, KSPI DKI Jakarta telah menyiapkan dua langkah untuk merespons keputusan Gubernur Jakarta Pramono Anung soal UMP 2026.

"Langkah pertama adalah mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang saat ini masih dibahas secara internal," ucapnya.

Baca juga:

UMP Jakarta 2026 Dianggap Terlalu Kecil, Presiden Partai Buruh: Gaji di Sudirman Lebih Kecil dari Pabrik Panci Karawang

Ia mengungkapkan, gelombang aksi unjuk rasa KSPI akan terus dilakukan hingga tuntutan buruh mendapatkan didengar. Dia menyebut, UMP DKI Jakarta yang direkomendasikan buruh didasarkan pada perhitungan Kebutuhan Hidup Layak (KHL).

"Besaran KHL berada di kisaran Rp 5.800.000," jelasnya.

Lebih lanjut, Winarso mengatakan, sebelum UMP Jakarta ditetapkan Gubernur Pramono Anung pihaknya telah menyampaikan rekomendasi berdasarkan KHL.

Namun, Pramono mengambil jalan tengah dalam menentukan besaran kenaikan UMP 2026.

Baca juga:

Ada Demo Buruh Tolak UMP Jakarta 2026 Hari ini, Polisi Jamin tak Ada Penutupan Jalan

Ia berharap, orang nomor satu di Jakarta mau mendengar apa yang diusulkan para buruh, bukan ditetapkan sepihak.

"Kami berharap keberpihakan pemerintah daerah lebih condong kepada buruh," tutupnya. (Asp).


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Patricia Geraldine Tatap Asian Games Usai Emas SEA Games 2025
• 4 jam lalumediaindonesia.com
thumb
Bocor! Smartphone Misterius Realme RMX5107 Usung Baterai 10.000mAh
• 13 jam laluviva.co.id
thumb
Breaking: Rumah Putin Diserang, Ditembak 91 Drone
• 11 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Iran Nyatakan Perang Skala Penuh Lawan AS-Israel Cs
• 17 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
Enam Raperda Usul DPRD Lampung Disetujui, Salah Satunya Perlindungan Petani
• 21 jam lalukumparan.com
Berhasil disimpan.