GenPI.co - Indonesia kehilangan sosok rohaniwan dan budayawan yang aktif dalam isu kemanusiaan Romo Mudji Sutrisno yang meninggal dalam usia 71 tahun.
Menteri Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan duka mendalam atas meninggalnya Romo Mudji Sutrisno.
“Kami berduka mendengar kabar Romo Mudji wafat. Selamat jalan sahabat dialog lintas iman,” kata Menag, Senin (29/12).
Menang mengaku sering berjumpa dengan Romo Mudji dalam forum dialog antaragama.
Dalam forum-forum ini, mereka berbicara dan mempromosikan toleransi dan perdamaian.
Di sisi lain, Menag menilai Romo Mudji adalah figur yang sangat menghargai nilai-nilai kebudayaan dalam beragama.
“Romo Mudji sering memberikan perspektif seni dan estetika dalam nilai spiritual, dan itu sejalan dengan keberagamaan yang inklusif dan moderat,” papar dia.
Rohaniawan Katolik Romo Mudji Sutrisno meninggal di Rumah Sakit Carolus, Jakarta, pada Minggu (28/12).
Sebelumnya, Romo Mudji beberapa kali menjalani perawatan intensif akibat gangguan jantung.
Semasa hidupnya, Romo Mudji dikenal sebagai sosok rohaniwan yang memiliki perhatian besar pada dunia seni dan kebudayaan.
Dia mewujudkannya melalui karya-karya sketsa yang dipamerkan dan dikenang, salah satunya di Bentara Budaya Balai Soedjatmoko, Solo.
Sosoknya juga memiliki pengaruh luas, khususnya dalam mempertemukan nilai-nilai spiritual dengan ekspresi seni serta budaya.(ant)
Heboh..! Coba simak video ini:




/https%3A%2F%2Fcdn-dam.kompas.id%2Fimages%2F2025%2F12%2F01%2Fdeb202aea35c32ed115b837540ca7c9e-IMG_20251201_WA0019.jpg)