Harga Emas & Perak Redup, Tertekan Aksi Profit Taking Para Pedagang

bisnis.com
11 jam lalu
Cover Berita

Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas dan perak mengalami penurunan usai para pedagang mengambil keuntungan usai reli kuat sepanjang tahun ini, hingga ke level harga tertinggi.

Dilansir Bloomberg, harga emas melemah 4,2% ke level US$4.343,38 per ounce pada pukul 3.05 pm perdagangan kemarin, Senin (29/12/2025) di New York. Saham emiten emas, seperti Newmont Corp., Barrick Mining Corp., dan Agnico Eagle Mines Ltd. turun lebih dari 6%.

Sementara itu, harga perak menurun 8,5% ke level US$72,58 per ons usai menyentuh rekor US$84,01 per ons pada perdagangan kemarin.  

Harga emas spot yang turun hingga 5%, menandai penurunan intraday terbesar sejak 21 Oktober 2025 dan kedua kalinya tahun ini logam mulia tersebut anjlok sebanyak itu dalam satu hari. 

googletag.cmd.push(function() { googletag.display("div-gpt-ad-parallax"); });

Harga perak merosot 11% dalam penurunan intraday terbesarnya sejak September 2020. Kedua logam tersebut mencatatkan penurunan tajam dari rekor tertinggi baru sepanjang masa yang memicu sinyal bahwa reli mereka telah berjalan terlalu cepat dan terlalu dini.

“Jangan terlalu terpaku pada pergerakan besar. Setiap akhir tahun [pasar] cenderung tidak likuid,” kata Michael Haigh, kepala FIC dan Riset Komoditas di Societe Generale.

Baca Juga

  • Kapan Bos Baru The Fed Pengganti Jerome Powell Diumumkan? Begini Kata Trump
  • Harga Emas Terbaru di Pegadaian Turun Tipis Hari Ini Selasa, 30 Desember 2025
  • Aksi Jual Saham Emiten Teknologi Hantam Wall Street jelang Ganti Tahun

Penurunan pada perdagangan kemarin sebagian besar disebabkan oleh aksi ambil untung setelah reli musiman yang kuat pada emas dan perak, menurut Haigh. 

Secara historis, logam mulia mencatatkan reli akhir tahun yang sangat kuat hingga Tahun Baru. Emas memberikan keuntungan sekitar 4% pada periode tersebut selama 10 tahun terakhir, sementara perak biasanya naik hampir 7%, katanya.

Indikator teknis untuk logam mulia mendukung aksi jual, dengan indeks kekuatan relatif 14 hari, yang menjadi ukuran momentum beli dan jual, berada di wilayah jenuh beli selama dua minggu terakhir. Itu menandakan reli emas akan mengalami koreksi.

Situasi serupa terjadi pada perak, meskipun lebih dramatis. Logam putih ini naik lebih dari 25% sejak pertengahan Desember, dengan RSI-nya tetap jauh di atas 70. Angka di atas 70 menunjukkan bahwa terlalu banyak investor membelinya dalam waktu singkat.

iShares Silver Trust, dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) perak fisik terbesar di dunia, turun hingga 10% dalam penurunan terbesarnya sejak 2020.

Pembalikan tajam harga perak kemarin, terjadi beberapa jam setelah melonjak di atas US$84 per ons karena meningkatnya permintaan investasi China mendorong harga logam tersebut lebih tinggi. Premi untuk perak spot di Shanghai naik di atas US$8 per ons di atas harga London, selisih terbesar yang pernah tercatat.

“Suasana spekulatif sangat kuat,” kata Wang Yanqing, seorang analis dari China Futures Ltd. Dia menilai terdapat euforia seputar pasokan spot yang ketat.

Beberapa bursa bergerak untuk mengendalikan risiko. Margin untuk beberapa kontrak berjangka perak Comex akan dinaikkan mulai Senin kemarin, menurut pernyataan dari CME Group Inc., yang dinilai menjadi langkah untuk membantu mengurangi spekulasi.

Ketika bursa menaikkan persyaratan margin, para pedagang harus menyetor lebih banyak uang tunai untuk mempertahankan posisi mereka tetap terbuka. Beberapa spekulan tidak memiliki uang tambahan, sehingga mereka terpaksa mengurangi atau menutup perdagangan mereka.


Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Menag: Natal Momentum Doa dan Solidaritas untuk Korban Bencana
• 5 jam lalutvrinews.com
thumb
Sering Dikira Introvert, 5 Zodiak Ini ternyata Punya Kepribadian Seru
• 5 jam lalutabloidbintang.com
thumb
15 Ucapan Selamat Tahun Baru 2026, Cocok untuk Caption di Media Sosial
• 17 jam lalutvonenews.com
thumb
Pecah! Tangis Keluarga Korban Kebakaran Panti Jompo di Manado Tunggu Proses Identifikasi
• 22 jam lalukompas.tv
thumb
Gus Ipul Kecam Pengusiran Paksa Nenek Elina di Surabaya: Negara Harus Hadir!
• 17 jam lalurctiplus.com
Berhasil disimpan.