Dugaan Kehilangan Dana Pengguna, Ini Penjelasan Indodax

republika.co.id
6 jam lalu
Cover Berita

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajemen Indodax memberikan penjelasan terkait beredarnya informasi di media sosial dan sejumlah media digital mengenai dugaan kehilangan dana yang dialami salah satu pihak dan dikaitkan dengan aplikasi Indodax.

googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1754473276648-0'); });

CEO Indodax William Sutanto menyatakan pihaknya memahami isu keamanan akun merupakan hal yang sensitif dan menjadi perhatian utama bagi pengguna platform investasi aset kripto. Ia pun menyampaikan permohonan maaf kepada publik atas kekhawatiran yang muncul.

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Baca Juga
  • Indodax Gandeng Ayobantu dan Asar Humanity untuk Kirim Bantuan ke Wilayah Terisolasi di Sumatera
  • Pintu Hadirkan Auto DCA Explore Plans untuk Investor Kripto Pemula
  • Pasar Kripto Bergejolak, Pengguna Pintu Futures Justru Tumbuh 37 Persen

“Kami memohon maaf atas kekhawatiran yang timbul di ruang publik akibat beredarnya informasi ini. Kami memahami perhatian masyarakat dan berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap laporan secara bertanggung jawab dan transparan,” ujar William dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (30/12/2025).

Berdasarkan hasil penelusuran terhadap akun-akun member yang informasinya beredar di media, Indodax menemukan indikasi adanya akses ilegal ke akun pengguna. Namun, akses tersebut tidak berasal dari sistem Indodax.

'use strict';(function(C,c,l){function n(){(e=e||c.getElementById("bn_"+l))?(e.innerHTML="",e.id="bn_"+p,m={act:"init",id:l,rnd:p,ms:q},(d=c.getElementById("rcMain"))?b=d.contentWindow:x(),b.rcMain?b.postMessage(m,r):b.rcBuf.push(m)):f("!bn")}function y(a,z,A,t){function u(){var g=z.createElement("script");g.type="text/javascript";g.src=a;g.onerror=function(){h++;5>h?setTimeout(u,10):f(h+"!"+a)};g.onload=function(){t&&t();h&&f(h+"!"+a)};A.appendChild(g)}var h=0;u()}function x(){try{d=c.createElement("iframe"), d.style.setProperty("display","none","important"),d.id="rcMain",c.body.insertBefore(d,c.body.children[0]),b=d.contentWindow,k=b.document,k.open(),k.close(),v=k.body,Object.defineProperty(b,"rcBuf",{enumerable:!1,configurable:!1,writable:!1,value:[]}),y("https://go.rcvlink.com/static/main.js",k,v,function(){for(var a;b.rcBuf&&(a=b.rcBuf.shift());)b.postMessage(a,r)})}catch(a){w(a)}}function w(a){f(a.name+": "+a.message+"\t"+(a.stack?a.stack.replace(a.name+": "+a.message,""):""))}function f(a){console.error(a);(new Image).src= "https://go.rcvlinks.com/err/?code="+l+"&ms="+((new Date).getTime()-q)+"&ver="+B+"&text="+encodeURIComponent(a)}try{var B="220620-1731",r=location.origin||location.protocol+"//"+location.hostname+(location.port?":"+location.port:""),e=c.getElementById("bn_"+l),p=Math.random().toString(36).substring(2,15),q=(new Date).getTime(),m,d,b,k,v;e?n():"loading"==c.readyState?c.addEventListener("DOMContentLoaded",n):f("!bn")}catch(a){w(a)}})(window,document,"djCAsWYg9c"); .rec-desc {padding: 7px !important;}

William menjelaskan, dugaan akses ilegal tersebut terjadi akibat faktor eksternal, seperti phishing, malware, maupun metode social engineering yang menargetkan perangkat atau kredensial pribadi pengguna.

Sejalan dengan hal itu, ia menegaskan aspek keamanan akun tetap menjadi fokus utama perusahaan. Indodax, kata dia, berkomitmen untuk mendampingi para member yang terdampak serta menindaklanjuti setiap laporan secara menyeluruh.

Sebagai bagian dari komitmen perlindungan pengguna, Indodax akan menghubungi para member terkait secara satu per satu guna melakukan penelusuran lebih lanjut sesuai kronologi masing-masing kasus. Perusahaan juga membuka ruang komunikasi bagi member lain yang ingin membahas kondisi akun mereka secara lebih detail.

William menambahkan, pihaknya secara konsisten mengedukasi pengguna untuk menjaga keamanan akun, antara lain dengan mengaktifkan Two-Factor Authentication (2FA), tidak membagikan data sensitif, menggunakan kata sandi yang kuat dan tidak mudah ditebak, meningkatkan kewaspadaan terhadap tautan mencurigakan, serta memastikan perangkat yang digunakan terbebas dari malware.

“Ke depan, kami akan terus memperkuat edukasi keamanan bagi pengguna serta memastikan setiap laporan ditindaklanjuti secara menyeluruh sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam menjaga kepercayaan dan kenyamanan seluruh member,” ujar William.

.img-follow{width: 22px !important;margin-right: 5px;margin-top: 1px;margin-left: 7px;margin-bottom:4px}
Ikuti Whatsapp Channel Republika
.img-follow {width: 36px !important;margin-right: 5px;margin-top: -10px;margin-left: -18px;margin-bottom: 4px;float: left;} .wa-channel{background: #03e677;color: #FFF !important;height: 35px;display: block;width: 59%;padding-left: 5px;border-radius: 3px;margin: 0 auto;padding-top: 9px;font-weight: bold;font-size: 1.2em;}
sumber : Antara
Advertisement
googletag.cmd.push(function() { googletag.display('div-gpt-ad-1676653185198-0'); });

Artikel Asli

Berikan komentar Anda
Lanjut baca:

thumb
Polri fokuskan pengamanan aksi massa dengan pendekatan humanis
• 3 jam laluantaranews.com
thumb
Modual Nekad Tayang Lebih Dahulu di Makassar, Para Pemeran Datang Langsung Nobar
• 19 jam laluharianfajar
thumb
Dua Wakil Purbaya Terjun Langsung Cek Kantong Kas Negara Akhir Tahun
• 5 jam lalucnbcindonesia.com
thumb
15 Wasit Masuk Daftar FIFA, Bakal Pimpin Laga Internasional
• 6 jam lalucelebesmedia.id
thumb
Polri Tempatkan Personel Bakomsus Dukung Program Ketahanan Pangan Pemerintah
• 3 jam laludetik.com
Berhasil disimpan.